"Tapi yang jadi masalahnya sekarang adalah ... si Kumel apa bersedia kalau dia jadi istriku untuk sementara waktu," ucap Kendra menerawang.
"Entahlah," sahut Kelvin yang merasa sedikit sesak di dalam hatinya saat mendengar perkataan sahabatnya yang berniat untuk menikahi gadis konyol itu yang berhasil mewarnai hidup Kelvin akhir-akhir ini.
"Aku takut kalau Mela menolak, Vin. Kamu tahu sendiri kan kalau dia cinta mati kepada si Sastra Sastra itu," ujar Kendra dengan tampang yang lesu.
"Lebih baik kita bicarakan dulu dengan Mela, Ken," saran Kelvin.
"Pernikahan kalian hanya sebatas nikah kontrak aja, kan, nantinya?" lanjut pemuda itu memastikan.
"Iyalah. Mana mungkin aku menikah beneran sama si Kumel."
"Ya udah, ayo kita rayu si Mela agar mau nikah kontrak sama kamu! Lagipula ... jika
