"Apalagi yang kamu khawatirkan?" tanyanya. Ia lebih suka kalau Karina berterus terang dengan apa yang gadis di depannya ini rasakan. Agar mereka bisa sama-sama menyelami perasaan masing-masing. Jangan sampai ada keterpaksaan untuk menjalani pernikahan. Jangan sampai ada yang disembunyikan lagi. "Sebatas apa hubungan Mas dengannya sampai saat ini?" Farhan menghela nafas. Ia tahu kalau suatu saat nanti, cepat atau lambat, Karina berhak tahu semuanya. Meski ia tak berharap kalau akan terjadi saat ini. "Bagaimana menurutmu?" Karina mengendikkan bahu. Ia tak bisa mengira-ngira hubungan orang lain. "Aku masih menafkahinya dan keluarganya." "Kenapa?" Karina penasaran. Setahunya, jika seorang istri yang diceraikan suami maka nafkahnya dikembalikan kepada keluarganya, entah ayah atau paman

