Mendengar penuturan dari sang penasihat kerajaan, Mahapatih Gundiwa hanya terdiam saja. Karena walau bagaimanapun, ia merasa bahwa apa yang dikatakan oleh sang penasihat kerajaan adalah benar adanya. Namun karena ketamakan dan kesombongannya, Prabu Wisesa Darmawangsa mengabaikan itu semua. Seakan-akan, ia tutup mata dan telinga dengan aturan nenek moyang kerajaan tersebut. "Kita tidak bisa berbuat apa-apa, ini adalah ranah sang penguasa. Kita sebagai abdi kerajaan hanya tunduk dan patuh pada aturan raja, meskipun aturan ini membuat kita bingung dan tidak percaya lagi jika kerajaan ini akan bertahan," ungkap Mahapatih Gundiwa. "Ya, aku setuju dengan sikap Gusti Mahapatih. Kita lihat saja langkah ke depan yang akan diambil oleh sang raja, aku sebagai penasihat kerajaan hanya membantu membe