Chapter 32

1001 Words

Beberapa saat kemudian Daniel selesai memeriksa keadaan Candy, bahkan Daniel juga sudah menyuntikkan obat penenang tapi tubuh Candy masih terasa sangat panas dan tubuh nya masih menggeliat ke sana kemari. "Bagaimana?" tanya Derry. "Sulit bro," jawab Daniel juga bingung. "Maksud nya?" Tanya Derry. "Efek obat ini dahsyat banget dan adek lo harus emmtt ya gitu deh," kata Daniel ambigu namun Derry mengerti dan paham maksud nya. "Shittt!" Umpat Derry mengusap wajahnya dengan kasar. "Memang siapa yang ngasih itu obat ke adek lo?" Tanya Daniel penasaran. "Entahlah gue juga gak tau, tadi gue mau meeting tiba-tiba cowok nya Candy telfon dan bilang kalau Candy dalam bahaya. Dan pas gue nemuin dia udah kaya gini." Jelas Derry. "Terus sekarang gue mesti gimana?" Tanya Derry lagi. "Bantu dia

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD