Menulis lebih sulit dibandingkan membaca.
Hargai setiap ide yang terlintas dipikiranmu, lalu jangan tunda tunda untuk kalian tuliskan dimedias tulismu, walaupun itu adalah kalimat yang sepele namun kelak akan berguna bagi dirimu.
Happy Reading and see you again....
Diana ceres, seorang gadis yang berjuang untuk menyelamatkan diri dan bertahan hidup disebuah dunia yang dipenuhi dengan perpecahan pasca pandemi wabah virus mengerikan.
Seiring merambaknya wabah, bahan untuk membuat vaksin wabah tersebut mulai langka dan mulai diperjual belikan dengan harga yang sangat tinggi oleh mafia-mafia dunia hitam. Hanya kaum yang berkuasa saja yang bisa diberikan vaksin wabah tersebut, sedangkan virus wabah tersebut sudah mulai berevolusi menjadi varian-varian baru yang jauh lebih berbahaya dari sebelumnya.
Sehingga terjadilah sebuah diskriminasi antar ras, agama, budaya hingga kaum yang sudah di vaksinasi atau yang belum. Krisis moneter pun terjadi dimana-mana, kepercayaan satu sama lain telah hilang, akhirnya huru hara tak terelakan.
Lalu peperangan pun terjadi disebut dengan perang suci, yang menghancurkan tatanan dunia sebelumnya. Tak ada lagi negara atau satupun wilayah yang bertahan dengan nama yang kita kenal saat ini, semua telah berubah 360°, menjadi tatanan dunia baru.
Perang suci memang sudah berakhir, karena tidak ada satupun negara yang memiliki sumber daya yang tersisa untuk melanjutkan Perang tersebut, namun para
Kini semua penduduk dunia baru tersebut terpecah setidaknya menjadi 3 golongan atau yang biasa mereka sebut dengan fraksi, yakni; Demeter, Ares dan Berserker.
Ketiga fraksi tersebutlah yang selalu berperang satu dengan lainnya demi kekuasaan dan kehancuran dari dunia ini, mereka ingin menciptakan dunia Baru dengan ideologi mereka masing-masing.
Tak hanya itu, ketiga fraksi tersebut juga selalu berusaha untuk menangkap dan membunuh Diana Ceres.
Kesalahan apakah yang telah ia perbuat?
Lalu bagaimanakah kisah perjuangan Diana ceres untuk mempertahankan hidupnya dan lolos dari tempat mengerikan tersebut?
Ikuti terus kelanjutan kisahnya, dalam EMPUSE; Classical wisdom of wars. Di platform tercinta kita ini.
Happy reading and see you again...
Seorang laki-laki remaja (pembangkang) yang memiliki sebuah hobi yang sangat menarik, yaitu seni fotografi. Dirinya sangat menyukai hobinya tersebut, karena dari hobinya tersebut dirinya seperti merasa telah menemukan sebuah kedamaian yang sejati.
Hingga suatu ketika dirinya secara tidak sengaja melihat sebuah peristiwa, yang sangat mencengangkan dari balik mata lensanya.
Sebuah peristiwa tentang ketidak-adilan yang ternyata selama ini telah terjadi dan menjamur di negaranya. Peristiwa itu seolah membangkitkan sebagian dari jiwanya, yaitu PEMBERONTAK DEMI MEMBAWA SEBUAH PERUBAHAN.
Lalu, peristiwa semacam apakah yang telah dilihat dirinya dari balik mata lensanya itu?
Dan, apakah dirinya akan mampu membawa perubahan tersebut?