Menjadi adik kesayangan sangatlah menyenangkan, dimanja sudah pasti itulah yang dirasakan oleh Ezra. Namun, karena cinta ia harus rela mengemis kepada musuhnya sendiri yang bernama Elias agar mau menikah dengan abangnya yang bernama Aryan. Itu Ezra lakukan karena sangat mencintai abangnya dan ingin melihat abangnya bahagia dengan hidup bersama perempuan yang abangnya cintai.
Ezra pikir, setelah menjadi kakak iparnya, Elias akan bersikap layaknya kakak ipar, tapi pemikirannya sangatlah salah. Musuh tetap musuh!
Permusuhan yang terjadi antara Ezra dengan kakak iparnya selalu membuat keributan. Rencana demi rencana selalu mereka lakukan walau sama-sama berujung gagal.
Apa yang membuat Ezra dan Elias bermusuhan?
Kira-kira apa yang terjadi jika seseorang di masalalu bisa membuat kehidupan mereka semua porak-poranda?
Bagaimana jika cinta membuat balas dendam serta permusuhan menjadi sirna? Akankah cinta bisa mengalahkan kekecewaan dan tetap bertahan?