mid semester
579 Kata
pagi ini suasana di sekolah sudah ramai.Para siswa yang sudah mendapatkan bangkunya telah duduk manis dan melihat lihat suasana kelas baru.
lain halnya dengan siswa yang masih bingung mencari nomer bangkunya.
Aira telah mendapatkan bangku test nya.Posisinya depan belakang dengan Bagas.Ya bagas adalah bintang pujaan hampir setiap jenjang.
Walaupun dia duduk di kelas sepuluh,banyak juga penggemarnya di kelas XI dan XII.Apalagi kelas X wuih..melimpah!!
Meskipun banyak menyita perhatian kaum hawa.Tak lantas menjadikannya besar kepala.Karakternya tetep kalem.Cool itulah sebutan dari followernya.
"Ra,udah di kerjakan semua?"Bagas bicara sambil menoleh kebelakang.
"Semua sudah.minimal point 8 bisa aman.Aku yakin 80%jawabanya betul.
tapi ada 2 nomer yang ga bisa aku kerjakin.sumpah aku lupa.semalem ga sempat buka bab ini."jelas Aira dengan bergumana.
Mereka tidak menyadari.kalau ternyata, dari tadi ada yang memperhatikan.
Widia fokus memperhatikan bisik bisik Bagas dan Aira.Ya,walaupun tidak mendengar juga.
jiwa keponya meronta ronta.secara,Bagas adalah buruannya dari jaman SMP.
"Ra, nomer 32 dan 34 aku dah dapet jawabanya"Bisik bagas lagi.
"weis..Bagas jago juga yah."sahut Aira.
Bagas kembali menoleh kebelakang.kali ini dengan gerakan punggungnya sambil mengulurkan lembar jawaban untuk Aira."Nih salin.masih ada waktu 15 menit lagi"
"Ga usah Gas.Aku ga mau nyontek tau.itu namanya ga jujur.lagian pointku udah aman.yang penting di atas lima."cengir aira menyindir Bagas.
"kamu ga yakin jawabanku ya?ngledek kamu.jangan khawatir,ini jawaban dari Widya"
"bhe..yang dapat pertolongan dari dewi cyinta,modal ganteng jawaban ngalir"sambung Aira.
"Ra,aku ngga minta jawaban lho.dia tadi langsung ngasih jawaban.sodorin kertas"
"ish kelamaan"Bagas langsung mengambil lembar jawaban Aira.Dan mengganti dengan lembar jawabannya.
Bagas menuliskan jawaban di lembar jawabnya Aira.Dia menyalin dari kertas yang di berikan Widya.
"Bagas,tulisan kita ngga sama lho"
Bagas tidak menimpali Aira lagi.ia fokus menulis pada lembar jawab Aira.
Tet..tet..tet..
"waktu habis.silakan kumpulkan lembar jawaban kalian"Bu Nurul memberikan instruksi pada para siswa.
Bagas berdiri dan menyatukan lembar jawabannya dan lembar jawaban punya Aira yang masih di pegangnya.
"Dah sana keluar.biar aku yang kumpulin lembar jawaban"
"ok,makasih ya Bagas...aku keluar duluan"
Para siswa sudah berkumpul di bawah pohon cemara depan kelas.meraka sibuk membahas soal yang tadi mereka kerjakan.
Mereka sepakat,hampir semua siswa terkunci di soal no 32 dan 34.Hanya berberapa siswa bisa mengerjakannya.
"Yess..jawabanku betul"
sorak Widya setelah membuka bukunya.ia mnecocokkan jawaban dari soal yang dia catat tadi.
"Ra,kamu tadi bisa ga soal no 32 dan 34?"Vega menoel Aira sambil duduk disampingnya.
"ngga tau juga.orang tadi yang ngerjain Bagas"jawab Aira sambil nyengir.
"apa?kok dikerjain Bagas.kan aku tadi udah pesen ke Bagas.jawabanya jangan di sebar!"sungut Widya yang mendengar obrolan Aira dan Vega.
"Aku ngga nanya Wid..aku juga ngga mau nyontek tadi.tapi tadi jawabnku di ambil sama Bagas.Dia yang nulis malah"Aira menjelaskan tanpa merasa bersalah.
widya menatap sebal sambil berlalu meninggalkan kerumunan para siswa.
"Aira,..emang kamu ga tau apa?Widya itu kan ngebet banget sama Bagas.ya jelas dia sewotlah.dia dengan senang hati berbagi sama Bagas,ngga taunya..ha haa..Bagas bagiin ke kamu cuma cuma"jelas Dewi yang duduk di sebrang Aira.
"Terus...salah gue apa??"
Tet..tet...tett..
Bel telah berbunyi.Para siswa sudah masuk ke kelas.Mereka telah bersiap untuk pertempuran selanjutnya.
sambil menunggu lembar jawab dan lembar soal yang di bagikan,Para sisiwa masih menyempatkan untuk bercanda dan berbisik bisik dengan yang lainnya.
"Bagas,..tadi aku langsung di cemberutin Widya.kamu sih..kan Widya udah ngasih jawaban.malah kamu bagi ke aku.dia tadi ngga terima tau..alamat aku di cemberutin."
"Aku tadi ngga minta jawaban ke Widya.Dia sendiri yang ngasih jawaban.Suruh siapa coba."
sstt...
lembar soal dan lembar jawaban sudah ada di meja kalian masing masing.mohon kerjakan dengan sungguh sungguh.kerjakan sebisanya.diharapkan kalian bisa jujur dengan diri kalian masing masing.
sebelum mengerjakan soal,mari kita berdoa agar di berikan kemudahan saat mengerjakannya.Pesan bu Nurul
- Penulis
