Blurb
Cerita ini berawal dari keisengan Dastan yang ingin mengikuti klu dari seorang wanita paruh baya yang ia temui saat acara kantornya di Pantai Pandawa, Bali.
Selama ini Dastan tidak pernah percaya lagi tentang adanya cinta setelah dikhianati kekasihnya dulu. Dia hanya ingin sekadar membuktikan kebenaran dari ucapan wanita itu, yang mengatakan bahwa Dastan akan menemukan cinta sejatinya jika mengikuti klu darinya. Iseng-iseng berhadiah, begitulah pikir Dastan.
Di tengah kepenatannya menghadapi pekerjaan dan kisah cintanya yang tidak pernah berakhir indah, Dastan akhirnya dipertemukan oleh seorang perempuan yang jauh dari kriteria perempuan-perempuan yang pernah mengelilinginya selama ini. Perempuan itu bernama Kiara. Dastan bertemu Kiara saat pengalaman pertama kalinya melakukan perjalanan dengan alat transportasi kereta api--Klu pertama yang coba Dastan pecahkan.
Ketika gerbong kereta api Logawa jurusan Jember-Surabaya melaju pagi itu, Dastan mencoba berkenalan dengan Kiara. Namun sayang, gadis itu malah menunjukkan ekspresi enggan, dengan menampilkan wajah datar dan dingin saat menghadapi Dastan yang sedang mencoba melakukan pendekatan dengannya.
Mereka kemudian terus dipertemukan hingga berkali-kali dalam waktu dan kesempatan yang berbeda-beda. Menurut banyak orang hal itu sepele dan biasa saja, tidak lebih dari sekadar kebetulan semata.
Tetapi entah bagaimana seorang laki-laki kota besar se-bebas dan se-modern Dastan menjadi sangat yakin, bahwa Tuhan tidak menciptakan kebetulan yang sia-sia. Sedangkan Kiara, dia tidak terlalu memikirkan apa yang diyakini oleh Dastan, menurutnya apa yang dipikirkan oleh Dastan adalah hal yang bersifat takhayul semata. Dan hanya orang primitif yang masih percaya sama yang namanya takhayul.
Adakah kesempatan bagi keduanya untuk bersatu, ditengah perbedaan jarak, waktu dan perbedaan lain yang memisahkan mereka?
---
^vee^