Kerinduan Pandu kini sudah terobati karena Aisyah akhirnya mau dipeluk setelah ia melakukan mandi sesuai dengan permintaan istrinya, mereka masih berpelukan begitu erat itu karena Pandu yang meminta. Katanya ia ingin membalas semua kerinduan itu dengan sebuah pelukan hangat dari Aisyah, berkali-kali kata maaf terlontar sambil menciumi puncak kepala Aisyah begitu istrinya itu menceritakan betapa kasarnya perlakuannya ketika ia mabuk dan melakukan itu pada Aisyah. Bahkan kata maaf saja tidak akan pernah membuat rasa sakit itu bisa terlihat, Pandu jelas saja merasa menyesal sangat menyesal. Ia menyakiti Aisyah malam itu, malam yang seharusnya ia melakukan hal itu dengan lembut pada sang istri. Untunglah Aisyah yang berhati seluas samudra mau memaafkannya yang penuh dosa ini, itu semua merup

