Syahid bergerak pelan melepaskan dasinya dalam kerah baju sembari memasukannya ke dalam ranselnya. Pemuda jangkung itu pun berjalan cepat menuruni tangga dengan kedua tangannya yang bergerak melepas kancing seragamnya memperlihatkan kaos hitam polos di badan tegapnya. Ia berdiri di koridor sejenak. Kepalanya tertoleh kanan-kiri melihat murid lain sudah berhamburan pulang. Ia pun berjalan ke arah lapangan dan melempar ranselnya sembarangan lalu berlari memutari lapangan besar itu. Tidak lupa ia benar-benar menanggalkan seragamnya, menyisakan kaos hitam pada badannya kini. Setelah mengikuti ujian kedua hari ini membuat ia makin kepikiran dengan Arjuna. Sahabatnya itu setiap kali sehabis ujian akan langsung mengajak Syahid untuk pergi makan entah kemana, yang jelas nanti ujung-ujungnya Syah

