Pukul sebelas malam. Aeera yang lelah belajar menaruh bukunya asal lantas membuka gadget. Mencari informasi terbaru, penasaran dengan apa yang baru saja terjadi. Bimo masuk penjara menjadi topik yang hangat dibahas. Aeera adalah salah satu orang yang tidak percaya bahwa Bimo melakukannya atas keinginannya sendiri. Perempuan itu yakin karena tahu bahwa Bimo adalah anak yang baik. Meskipun kadang nakal, namun Aeera yakin jika kenakalannya tidak sampai mengedarkan n*****a. Ponsel berdering membuat portal berita di layar gadget Aeera berubah menjadi tanda panggilan masuk. Aeera memilih gambar telepon berwarna hijau lalu menggesernya ke arah kanan. "Ya ada apa Deb? Kau tahu pukul berapa sekarang?" gerutunya. "Tahulah Ra. Kau pasti sudah belajar bukan? Aku yakin kau tidak akan tidur secep

