Kegilaan masih berlangsung begitu Charles menemukan mulut Lizzy terbuka, tangannya mencengkeram bahan kulit pada jok belakang mobil. Kemudian Charles pun mengintai begitu Lizzy berteriak, mendesah penuh kemauan jika malam ini harus dituntaskan. "Yes," Charles memaju-mundurkan bentuk lelakinya. "Menari sayang, ouch… Ini nikmat Baby." Keduanya saling menyahut rintihan demi mengulur pencapaian karena mereka masih ingin berlama-lama dengan rasa paling berkuasa. Membelai, mengulum bibir keduanya saling menyesap agar menyerap saliva. Di lidahnya, masih membara saat membentuk kepemilikan yang tak bisa Charles tinggal. Hal ternikmat saat mengemas bibir tipis itu ke dalam mulut, Charles serasa menikmati makanan manis terasa lembut di lidah. Getaran di bawah sana be

