Prolog
"Saya ini suami kamu.."
"Maaf, tapi saya benar-benar tidak mengenal anda."
"Saya bisa buktikan kalau kamu memang istri saya."
Perempuan itu mengernyit heran "Tapi ini adalah pertama kali kita bertemu. Mungkin saja anda salah orang. Saya bukan istri anda, saya juga belum menikah. Permisi saya masih banyak urusan..”
"Tunggu, tolong percaya dengan saya. Kamu ini adalah istri saya, masih istri saya. Istri sah saya. Saya minta maaf karena dulu saya sering menyakiti kamu. Tapi, tolong percayalah kita masih tetap suami istri."
Perempuan itu memegang kepalanya yang terasa berdenyut. Siapa sebenarnya lelaki dihdapannya ini. Ia berusaha untuk mengingat. Lantas kilasan-kilasan memori mulai berputar dikepalanya. Sakit. Kepalanya sangat sakit. Lalu tak lama kemudian perempuan itu ambruk tak sadarkan diri.
Bruk
"Sarah!"
"Delisa!"
- - -
Reza Keano Bagaskara, lelaki itu benar-benar merasakan hidupnya hancur. Penyesalan yang ia rasakan bahkan tidak ada habisnya. Ia adalah laki-laki bodoh yang sudah menyia-nyiakan istri sebaik dan setulus Sarah. Lelaki bodoh itu justru memilih sang kekasih yang ternyata sudah menghianatinya bahkan sudah mengandung anak lekaki lain.
Reza menyesal, sangat menyesal.
Banyak sekali ujian yang harus ia lewati saat ingin mendapatkan hati mantan istrinya kembali. Namun, ia tidak menyerah, ia akan berusaha agar mantan istrinya mau memaafkannya dan memulai hidup baru bersamanya lagi.
Namun apa jadinya, jika setelah sekian lama tidak bertemu sang mantan istri justru tidak mengenalinya sama sekali?