Online

1046 Kata
Dika telah menolak tawaran dari inas yang mengajak ia balikan karena inas masih belum bisa melupakan Dika. Dika awalnya biasa saja menanggapi mantannya akan tetapi beberapa hari kemudian ia merasa tidak enakan kepada mantannya, maka dari itu dia curhat ke sahabatnya si Fiqri sore hari ini tepatnya pukul 15.00 Dika berjalan menuju balkon kamarnya dan duduk di kursi andalannya, kursi yang selalu menemani dia disaat susah dan senangnya, nyambil mengambil hp di kantong sakunya, lalu ia membuka w******p untuk mencoba menelfon Fiqri, "Fiq, lagi dimana lu?" "Dirumah aja ni kenapa Dik?" "Jadi gw mau cerita nih soal inas kemarin yang sempat dia ajakin gw ketemuan, tapi lu kesini dulu lah kerumah gitu biar enak ceritanya" ujar Dika yang bersemangat menyuruh Fiqri kerumahnya. "Oiya okee bentar gw ganti baju dulu," "oke eh jangan lupaa ya bawa apa gitu yang bisa dimakan" "Yailahhh, gojek aja dah Dik, kantong gw kosong nih" ujar Fiqri yang sangat jujur.. "Yaudahhh ok gw tungguin yak"-Dika   Sesampainya Fiqri dirumah Dika, ia langsung naik kekamar Dika untuk segera mendengar cerita dari Dika tentang mantannya, tak lama lama Fiqri membuka pembicaraan inti pada Dika   "Eh jadi gimana nih, Inas kenapa?" "Waktu itu si inas tau gak nyebelin banget"-Dika yang bercerita dengan penuh rasa kepuasan "kenapa emang dia?" "Pertama, dia pengen dijemput.. Kedua, dia ngatur jadwal temu itu bertepatan sama jadwal rapat gw Ketiga, dia keliatan males nungguin gw di cafe pas rapat, keempaat, DIA MAU NGAJAK BALIKANN ANJIRRRR FIQQQQ" "AHAHHAHAHAHAHAH MASA SIHHHH, KOK GITU ANJRIT SI INAS HAHAHAHA, TERUS LU JAWAB APA DIK ADUHH" "YA GUA JAWAB GABISA LAHH, GUA MASIH BELOM SIAP AJA BUAT DIA, YAKALIIIII"-Dika yang melampiaskan kekesalannya "LAH KOK DITOLAK DIK, PADAHAL LU KAN LAGI BUTUH PENYEMANGAT DIKKK ASTAGA INAS KURANG APALAGI BUAT LU DIK, DIA CANTIK, TAJIR, FRIENDLY, MASA DEPAN CERAH DAH"-Fiqri yang kaget melihat jawaban Dika yang ternyata menolak tawaran balikan dari inas "Ya Fiq, mau gimana lagi perasaan gw gabisa boong, udah gabisaaaaa gw balik lagi sama mantan"-Dika yang raut wajahnya tiba tiba serius "ya paling engga lu porotin gitu"-Fiqri "astaghfirullah Fiq sadar lu kenapa si wkwkkwkw" "AHAHAHA canda denggg, yakali gw gitu"   Fiqri kaget dengan itu semua, Fiqri sedang bimbang karena kasian melihat Dika yang bakal jomblo lagi. Sembari melihat pemandangan kompleks di balkon kamar, Fiqri tiba tiba kehausan dan menyuruh Dika untuk pesan makanan dan minuman online lewat gojek. Setelah mereka memesan makanan di gojek, tiba tiba nada dering notifikasi HP Dika berbunyi, Fiqri mengira bahwa itu notifikasi dari ojek onlinenya dan langsung menyuruh Dika membuka hp nya dan pas dicek ternyata tau taunya notifikasi grup geng motor nya di Telegram.   "Notif dari mana tuh buru cekk cepetan siapa tau abangnya mau kasih tau kalau makanan yang di keep itu kosong Dik"-Fiqri yang sangat panik "Oh ini notif grup gw di Tele"-Dika dengan ekspresi nyantai "TELE? TELEGRAM KAH?" "Iya telegram anjir masa iya TELETUBIESSS FIQ" Saat Fiqri tertawa ngakak karena ia merasa Dika mengeluarkan lelucon, tiba tiba Fiqri terdiam lalu, "Eh bentar Dik, GW TIBA TIBA ADA AKAL NIH BUAT LO" raut muka Fiqri tiba tiba bercahaya dengan senyuman yang bahagia "APAAN SI FIQ, PENASARAN GW NIH CEPETAN ADA APA" "SINI DULU HP LU GECEE" "ADA APASII NIH", sambil mengulurkan hpnya ke Fiqri   Telegram Bot adalah aplikasi pihak ketiga yang berjalan di dalam Telegram. Cara yang unik yang disarankan Fiqri ke Dika adalah menjadi salah satu Bot Telegram katanya agar hidup Dika seDikit berwarna lagi kali ini. Dengan syarat Dika harus selalu membalas dan menerima permintaan user Telegram yang mencari jasa botnya. Awalnya Dika tidak tertarik tetapi pas Fiqri yang memulainya tiba tiba Dika melirik ke mata Fiqri lalu tersenyum sembari merampas hp Dika dari tangan Fiqri   "Bot apalagi si Fiq, ada ada aje luu" "Ini loh Dik, cepetan lahhh bentar gw nyari cara daftar jadi botnya gimana"-Fiqri   Fiqri mencari tata cara pendaftaran dan panduan menjadi bot, dan tiba tiba beberapa detik setelah Fiqri mendapatkan informasinya itu langsung segera mendaftarkan Dika, setelah mendaftar langsung detik itu juga Dika bisa menerima permintaan orang lain dan Sistem Telegram merespond balik dengan cepat dan muncul lah user itu dan seketika Pengguna Bot itu menyapanya   User Bot : "Halooooo" Dika (Bot) : Halo jugaaa User Bot: "Ini cewe apa cowo?" Dika (Bot) : "Oiya ini cowo, kalau kamu?" User Bot : "Ohh cowoo, aku cowo juga si" Dika tiba-tiba melempar hpnya ke arah Fiqri yang sedang berada diatas kasur, "NOH COWO NOH BALES FIQ"-Dika yang keliatannya menyerah "LHOO LU DAPETNYA COWO? WKWKWKW KASIAN MAN GW" "LHA LU NGAPAIN KETAWA AH CEPETAN DAH SKIP AJA" Dika yang keliatannya pengen banget dapet User Bot yang cewe, entah kenapa Dika merasa asik dengan Aplikasi ini karena ia pikir chat dengan orang yang ga ditahu asal usulnya itu menantang buat dia. Fiqri pun menekan tombol menu /stop untuk mengakhiri pembicaraan antara Bot dan pemakai Bot. "Oke gw tungguin sampe dapet yang cewe dah", Fiqri dengan menertawakan Dika dengan licik. "NAH GW DAPET NIH SEMOGA CEWE YA"   User Bot : “Haloow” Dika (Bot) : “Halo guys” User Bot : “Aahaha gays giys guys geys goys, emang disini banyak orang??” Dika (Bot) : “WKWKWK ngga si cuman biar asik saja” User Bot : “Oo begitu ya anak jaman sekarang dah gaul-gaul” Dika (Bot) : “Emang situ anak jaman dulu?? Wkwk” User Bot : “WKWKW ngga si masih anak mama papa” Dika (Bot) : “Ahahaha bisa ae lu, ohiya kenalan yuk” User Bot : “Hayuk, eh bentar ini cewe apa cowo si?” Dika (Bot) : “Cowo hehe, situ?” User Bot : “Cewe ehehe”   Seketika Dika teriak sekencang kencangnya lalu naik keatas kasur sambil lompat dan bilang "Akhirnya gw dapet yang cewe wkwkw menantang juga ya Telegram ini, masih awal tapi asik".   Fiqri turut bahagia, keinginannya adalah semoga Dika bisa merasakan sentuhan euforia. Akhirnya sesingkat ini saja waktunya untuk menghibur Dika kembali. Kehendak Fiqri mengubah Dika dengan cara yang unik, justru itu semua menjadi awal perubahan Dika ke arah yang tidak pernah Fiqri pikirkan sebelumnya. Melihat si Dika yang setiap harinya cuman kampus, nongkrong, dan pulang kerumah membuat Fiqri gelisah. Hari ini menentukan bahagianya Dika. Dika pun dan User Telegram itu saling Intro. Dika (Bot) : "Oh cewe yaa" User Bot : "Iya cewe eheheh" Dika (Bot) : "Namanya siapa neng?" User Bot : "Alana" Dika (Bot) : "Nama lengkap nya siapa?" User Bot : "Dey Alana bisa dipanggil makan wwkwkkwkw gadeng, kamu bisa manggil aku Alana aja" Dika (Bot) : "Baiklah Alana, namanya keren juga aowkwkwk" User Bot : "Kamu siapa namanya?" Dika (Bot) : "Oh aku Dika Mahendra, bisa manggil aku Dika" Usert Bot : "Haii Dika hehe"   Tak lama kemudian Dika tiba tiba tersenyum sendiri dan mengabaikan Fiqri, disaat waktu yang sama ojek online mereka pun sudah tiba, Lalu apakah keseruan setelah bertemunya Dika dan Alana ?                  
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN