Bab 1 Pengumuman
"aaaah sayanggg enak bangetttt terusss aaaaah..."
plok...plok...plok...plok...
Suara yang terdengar enak dari dua insan yang sedang memadu kasih di atas sebuah kasur kosan yang cukup elit.
"terus sayang sssssshhhh...aku mau keluar nih"
"sabar sayang, aku juga mau keluar"
"keluarin di luar sayang aaaah..."
"iya sayanggg"
"keluarrrrr sayangggg aaaaaaaah..."
Cowok itu pun langsung melepaskan miliknya dari milik cewek itu. Dia sudah mendapatkan hal yang dia inginkan saat itu dan dia keluarkan di perut cewek cantik yang merupakan pacarnya itu.
"makasih ya sayang, udah mampir di sela-sela kamu sibuk kerja"kata cewek itu
"buat kamu apa sih yang enggak sayang"kata cowok itu
"ah gombal"kata cewek itu
"tahu aja kamu, gak mempan memang gombalin kamu"kata cowoknya
"iya dong, Dera"kata Dera, seorang cewek cantik dengan badan yang aduhai
"aku langsung balik ya sayang, kamu bentar lagi KKN ya"kata cowoknya
"iya sayang, habis ini pengumuman"kata Dera
"hmm baik-baik di sana ya, dua bulan berarti kita gak ketemu"kata cowok itu
"ah kayak gak pernah lebih lama aja, waktu kamu training malah tiga bulan lebih kita gak ketemu"kata Dera
"iya sayang, kekasih tampanmu ini akan kembali dulu ke tempat kerja sayang"kata cowok itu
"iya sayang"
Dera, seorang mahasiswi semester delapan dari sebuah kampus merupakan cewek cantik dengan tubuh yang aduhai.
Banyak sekali yang menaksirnya, tetapi tidak berhasil mendapatkannya karena dia mempunyai seorang cowok bernama Radit, seorang cowok ganteng pewaris sebuah perusahaan yang tentu saja sudah di bandingkan dengan yang lainnya.
"yeeessss, kita barengan Lel"kata Dera kepada Leli teman akrabnya
"iya ya, kok bisa gini ya, padahal gak nyangka"kata Leli
"iya nih, se seru apa nih KKN yang katanya seru itu"kata Dera
"ah paling juga jadi ajang cari jodoh"kata Leli
"yah mana bisa, kan gw udah ada cowok, elu juga, entah yang lainnya"kata Dera
"yah paling para cowok yang jomblo akut tuh yang biasanya senang"kata Leli
"tapi elu gak penasaran dengan KKN itu"kata Dera
"ya penasaran sih, ya udah yuk beli bakso deh, laper"kata Leli
"iya gw juga, apalagi habis olahraga, cowok gw kesini tadi hihi"kata Dera
"hii dasar, enak banget elu dapat jatah, udah sebulan ya gak ke sini dia"kata Leli
"iya, enakan elu, bisa ketemu tiap hari"kata Dera
"tapi tetap aja gak gituan tiap hari juga kali, bisa panas punya gw, gosong gimana dong kalau di pakai tiap hari"kata Leli
"ah mana bisa, udah ah ayo beli bakso dulu sama es degan enak banget panas-panas gini"kata Dera
"ayo"kata Leli
Merekapun sudah mendapatkan pengumuman tentang penempatan KKN mereka.
Mereka biasa saja namun juga penasaran dengan apa yang terjadi nanti di tempat KKN.
Sedangkan di tempat yang hampir sama, seorang cowok melihat pengumuman. Cowok itu bernama Fikri yang ternyata satu penempatan dengan Dera dan Leli.
Fikri seorang yang berkacamata meskipun sebenarnya cukup tampan. Namun dia terlalu sering di tolak cewek karena memang dari keluarga tidak mampu.
"eh elu dimana Fik"kata seorang temannya
"itu di sini"kata Fikri
"hmmm eh ada bidadari, Dera, beruntung banget elu Fik"kata temannya itu
"masak sih, siapa dia"kata Fikri
"eh elu ini, cewek secantik ini masak gak tahu sih, nih orangnya"kata temannya sambil memperlihatkan foto Dera dari medsosnya yang punya banyak pengikut itu
"hmm cantik sih"kata Fikri
"ah elu, udah daripada mikirin yang lama, mending cari yang baru, biasanya KKN membawa nikmat lho"kata temannya
"ah pikiran elu tuh, udah ayo cabut deh, main PS aja"kata Fikri
"iya deh"kata temannya
Merekapun pergi dari papan pengumuman itu. Selang seminggu kemudian, mereka pun sudah siap untuk berangkat KKN yang akan di laksanakan dalam dua hari ke depan.
Fikri pun sudah mempersiapkan perbekalannya dimana tempat KKN cukup lumayan jauh, empat jam dari kampusnya.
Begitu juga dengan Dera dan Leli yang juga sudah mempersiapkan dirinya untuk dua bulan ke depan KKn di tempat yang asing bagi mereka berdua yang anak kota itu.
"Wah besok udah mau berangkat aja ya Lel"kata Dera
"iya, gak kerasa udah mau lulus aja kita"kata Leli
"iya nih, skripsi gimana konsultasinya ya"kata Dera
"yah libur dulu lah dua bulan hehe"kata Leli
"emang bisa gitu"kata Dera
"ya bisa aja, kan udah tinggal dikit aja kan, masak udah satu semester ngerjain belum ada apa-apa"kata Leli
"udah kok, tinggal dikit aja, sayang kalau harus lebih gitu"kata Dera
"iya deh"kata Leli
Keesokan harinya, para peserta KKN terutama dari tempatnya Dera dan Fikri pun sudah siap. Dua mobil sudah bersiap untuk memberangkatkan peserta KKN yang berjumlah kurang lebih sepuluh orang itu, empat cowok, salah satunya Fikri dan enam cewek yang dua di antaranya Dera dan Leli.
Leli sahabat Dera itu tidak secantik Dera, tetapi dia punya tubuh yang tidak kalah indahnya dari Dera dan malah kulitnya lebih putih dari Dera yang justru membuat iri Dera. Begitu juga sebaliknya, Leli iri dengan kecantikan wajah Dera yang bak seorang artis.
Mereka ber sepuluh sudah berkenalan sebelumnya sehingga tidak perlu kenalan lagi.
Mereka langsung berangkat dengan dua mobil itu di pagi hari dengan para cewek satu mobil yang lebih besar, sedangkan yang cowok berada di mobil satunya lagi.
Awalnya mereka pun bercengkerama namun kemudian merekapun tidur di pertengahan perjalanan
Setelah sekitar empat jam perjalanan, mereka pun sudah sampai di sebuah desa yang tidak terlalu terpencil, cukup ramai.
Mereka di tempatkan di sebuah rumah yang cukup untuk mereka ber sepuluh. Satu rumah cowok dan cewek.
"eh kita satu rumah dengan para cowok Lel?"kata Dera
"iya, kan udah di kasih tahu kemarin, itu rumah kepala desa yang belum di huni karena masih tinggal di rumah orang tuanya, untuk merawatnya"kata Leli
"hmm gw gak lihat pengumuman sih, ini siapa sih yang punya ide"kata Dera
"gak ada, ketua KKN pengennya sih pisah, tetapi mereka gak ada tempat lagi, akhirnya ya gitu deh, itu keputusan kepala desa"kata Leli.
"hmm gitu ya, semoga gak kenapa-kenapa deh, apalagi tuh para cowok kok kayak gak ada yang oke"kata Dera
"selera elu tinggi sih Der, itu si Fikri tuh lumayan tuh, tapi ya di bandingkan cowok elu sih agak jauh ya"kata Leli
"ah cowok culun berkacamata itu, jangan-jangan kutu buku dia"kata Dera
"entahlah"kata Leli
Memang di antara empat cowok itu, Fikri paling lumayan meskipun jauh di bandingkan dengan cowoknya Dera.
Gara, ketua KKN itu kelihatan cukup cocok sebagai pemimpin. Wajahnya biasa saja dengan tubuh yang cukup atletis.
Halim, seorang cowok agak gendut, cukup lucu di bandingkan yang lainnya.
Jefry, cowok kurus yang selalu memakai pakaian serba hitam.
Sedangkan empat cewek lainnya selain Dera dan Leli adalah
Nira, cewek anggun yang cukup manis dan kalem juga tinggi
Murni, cewek agak pendek dan sedikit berisi
Pita, cewek tinggi kurus seperti seorang olahragawan
Suri, cewek biasa saja dengan tinggi biasa saja, badan juga biasa, tengah-tengah.
Mereka pun kemudian membagi tempat tidur dengan tiga kamar itu. Para cowok tidur di kamar belakang berempat. Kamar depan di isi oleh Dera, Leli dan Murni, sedangkan kamar tengah diisi oleh Nira, Pita dan Suri.
Setelah menaruh barang mereka di kamar masing-masing, mereka pun di jamu oleh kepala desa di rumah orang tua kepala desa itu yang lebih besar di banding rumah aslinya yang di pakai mahasiswa KKN itu.
Merekapun makan siang dan kemudian di ajak kepala desa untuk berkeliling desa yang masih asri meskipun cukup ramai karena berada di jalan antar kabupaten itu.
Setelah selesai berkeliling, merekapun istirahat di sebuah gubuk di pinggir jalan untuk beristirahat.
Merekapun menikmati pemandangan dan hawa sejuk di sana.
"hmm enak juga ya di desa Lel"kata Dera
"ya jelas lah, hawanya sejuk gini"kata Leli
"iya, emang KKN itu enak dan nenyenangkan ya"kata Dera
"ya tentu"kata Leli
Setelah itu, merekapun kembali ke rumah kepala desa untuk beristirahat. Selagi istirahat, Gara yang sebagai ketua KKN itu pun membagi mereka menjadi lima kelompok untuk mempermudah membuat program kerja yang masing-masing terdiri dari dua orang.
Malam harinya, hal itu di umumkan oleh Gara selesai makan malam.
"Fikri dengan Dera, kalian berdua susun program kerja ya"kata Gara
"eh"ucap Dera kaget
Bukan Dera saja yang kaget karena berharap berdama Leli, tetapi Fikri juga karena di kasih tahu kecantikan Dera waktu pengumuman tempat KKN.
Jantung Fikri pun deg degan karena bersama dengan cewek secantik Dera yang mungkin adalah temannya paling cantik diantara yang dia kenal selama kuliah