"Pangeran, setelah beristirahat. Mari kita makan siang bersama." Bibinya muncul tiba-tiba mengingatkan yang diangguki Sena.
Desa Dorvwat berada di kawasan kota Mablede, tepatnya di ujung negeri ini. Juga bagian paling ujung dari kota tersebut, ya, di sini. Jika ingin menjelajahi negeri mereka harus memulai dari awal.
Sebenarnya meski sudah menetapkan tujuan, banyak hal yang menjadi pertimbangan. Desa yang sudah seperti tempat dia lahir sendiri, sulit meninggalkan tempat ini meski terbilang baru tiga bulan lebih Sena ada di sini.
Dia tidak menyangka, tak pernah sekalipun. Terjebak di dunia fantasi, menjadi seorang petualang, itu benar-benar hanya terpikirkan di dalam buku. Namun, sekarang nyata. Bahkan kemampuannya tentu sudah meningkat pesat dari awalnya Sena sama sekali belum bisa m
