
Bagaimana menjadi aku ? Apakah terlalu bodoh melewatkan banyaknya ketulusan untuk menunggu hal yang kosong ? Terlalu abu - abu.
Bukan sebuah kisah manis. Ini adalah sebuah rasa kosong tak bernyawa dari seorang aku, Melody Ishana.
Bagaimana jika aku sejak delapan tahun lalu tidak mencintainya ?
Bagaimana jika aku menrerima ketulusan yang mereka tawarkan ?
Bagaimana jika aku melupakan ?
Bagaimana jika aku belajar melepaskan rasaku sendiri ?
Tidak. Ini teramat sayang. Aku menyebut namanya dalam setiap doaku, berharap Sang Khaliq iba kemudian menyatukan cintaku, menumbuhkan banyak cinta kepadaku dihatiku. Harapku hanya satu semoga tidak sia - sia.
