RUANG CINTA UNTUK LILY

"Sayang..kapan kamu akan memutuskan tunangan mu itu...kandungan ku akan semakin terlihat,rumah ini juga sudah atas nama mu,apa lagi yg kau tunggu, sedangkan seminggu lagi adalah hari pernikahan kamu"suara manja yg terdengar samar samar dari arah kamar Jack semakin membuat lily gelisah "sabar sayang nanti malam kalau aku bertemu dengan lily aku akan memutuskannya" Brak Dua sejoli yg sedang b******a itupun di buat terkejut dengan kedatangan lily yg mendobrak pintu kamar itu "Dasar J4l4ng..kau pikir kau bisa merayu tunangan ku,?Dasar tidak tau diri!"teriakan lily menggema di ruang kamar itu kala menyaksikan dengan mata kepala sendiri,tunanganya sedang b******u mesra dengan wanita lain. Niat hati ingin memberi kejutan sang kekasih tetapi malah dirinya yg mendapat kan kejutan tak terduga seperti itu.sudah beberapa haru ini lily di sibuk kan dengan proses pengunduran dirinya di kantor sblm undur diri lily membereskan tanggung jawabnya ,karena permintaan sang kekasih untuk berhenti dr tempat kerjanya pasalnya supaya nantinya bisa fokus urus rumah dan lain2 nya. "Jack terlalu baik untuk wanita sepertimu,wanita yg tidak ada menarik nya sama sekali,"shopia berbicara sinis dan memandang rendah lily,ya cewek yg bersam kekasihnya itu ternyata bernama shopia lily tau persis siapa dia,yg katanya Jack sudah menjadi mantan dia sejak lama dan sudah melupaknya. plak tak di sangka lily tiba2 menampar shopia "lily hentikan,shopia sedang mengandung anak ku"ucapan Jack berhasil membuat lily menganga tak percaya.pasalny selam ini lily menganggap bahwa Jack orang yg bener2 tulus dan setia,tidak pernah memper masalhkan dirinya yg tidak pernah mau di sentuh olehnya. "Apa?!!,Kalian berdua memang bajing4n yg menjijikan,pergi dari sini..!"teriak lily tak tahan dengan semua ini. "orang yg harus keluar dari rumah ini adalah kamu lily,ini rumah ku,atas nama ku".Jack memang licik membli rumah dengN hasil berdua di atas namakan dirinya dan inilah yg di rencanakan Jack dari dulu,dengan berbagai rayuan mautnya hingga lily terbuai olehnya. "jadi ini memang sudah niat mu dari dulu B4jingan...Sengaja mendekatiku hanya untuk ini..hah"lily tersenyum sarkas kenapa dari dulu dia tidak menyadari niat busuk nya lelaki itu,sungguh penyesalan selalu datangnya terlambat. "kamu pikir aku tulus menyukai kamu dengan gaya kuno mu itu..dasar perempuan b0doh"jack mendorong lily hingga terduduk di lantai. "jangan menangis lily kamu akan semakin di rendahkan kalau menangis di sini""hati lily mencoba menguat kan diri agar tidak terlihat menyedihkan di hadapan kep4r4t sperti mereka. "S4mpah seperti kalian memang pantas untuk bersatu.."setelah mengucapkan serapan lily pergi dari rumah Jack. Lily menangis sejadi jadinya di sebuah taman yg cukup jauh dari kediaman Jack air mata yg dari tadi dia tahan akhirnya keluar tak terbendung. lily tidak mempedulikan sekelilingnya walau saat ini menjadi pusat perhatian orang orang yg ada di taman itu.saat ini hatinya terasa seperti di cabik cabik,begitu kejamnya pengakuan Jack yg selama ini di anggap nya begitu tulus terhadapnya. lily tidak tau harus bagaimana mengungkap kan perasaannya saat ini, menangis tidak bisa mengurangi rasa sakit yg di rasakanya. "Tuhan hukuman apa yg kau berikan ini,kenapa begitu berat..kenapa ornag yg ku percaya dan ku anggap begitu baik dan sempurna bisa dengan mudahnya menghianati ketulusan aku"begitu pilu keluhan lily dalam tangisannya hingga tanpa sadar ada seseorang yg mendengar keluhannya. "makanya mencintai seseorang itu jangan brlebihan..semua kejadian pasti akan ada hikmahnya."ucap seseorang yg memakai hody yg tak jauh dari tempat duduk lily. "Jack,shopia kalian benar benar s4mpah"guman lily lagi tanpa memperdulikan omongan orang yg tak jauh darinya tadi. habis meratapi nasibnya yg begitu menyedihkan lily mendatangi apartemen sahabat karibnya. ting tong... "Astaga lily...kamu kenapa kacau begini"?zoey yg membuka pintu setelah mendengar bel berbunyi itu di buat terkejut oleh keadaan lily yg sangat kacau. "malam ini apa aku boleh menginap di sini zoey"?tanya lily ke sahabatnya yg masih terlihat shock itu. "tentu saja boleh..masuk lah"ajak zoey ke lily di sambut dengan senang hati kedatangan sahabtnya tersebut. "Apa terjadi sesuatu?..kemana jack"?tanya zoey sambil menyerahkan teh hangat ke lily. "jangan sebut nama samp4h itu di depan ku,menjijikan" "kenapa dengNya?,apa dia berbuat sesuatu terhadapmu..Sudah ku duga memang dia laki laki br3ngs3k"zoey yg memang dari dulu tidak menyukai kekasih temannya itu sudah menduga itu. "Benar apa kata kamu,dia memang benar2 br3ngs3k,aku bahkan sudah mengorbankan karir ku dan mengundurkan diri dari tempat kerja,tapi yg kudapat penghianatan,".lily menceritakan semua kepada zoey "lily maaf ya.kqmu tuh harus ingat,sebagai seorang wanita karir dan kemandirian itu yg menentukan nilai kita,bukan cowok br3ngsek seperti Jack,dari awal aku memang sudah tidak memyukainya,".tutur zoey panjang lebar yg memang dari awal tidak begitu suka dengan Jack. "Apa yg harus aku lakukan sekarang zoey? aku kehilangan semuanya "lanjut lily meratapi nasibnya. "Apa lagi..tunjukan ke ba4jing4n itu kalau kamu baik baik saja tanpanya.kebetulan perusahaan aku lagi butuh seorang penata busana,kamu kan pernah tuh belajar di bidang itu,gimana kalau aku merefensikan kamu ke perusahaan ku ?"zoey berusaha menolong temqnya tersebut. "benarkah zoey,itu akan sangat berarti buat aku,aku ngk mau terlihat tak berdaya lagi hanya karena jack".lily mengepalkan kedua tanganya bertekad untuk dirinya sendiri,bahwa dia tidak akan pernah terlihat frustasi hanya karena seorang bajing4n bernama jack. Perbincangan mereka berlanju tanpa sadar hingga sampai tengah malam,rasa kantuk dan lelah mereka mengakhiri perbincangan mereka dengn tekad bulat lily yg berharap akan ada lembaran baru dalam hidupnya di ke esokan harinya.