bc

AR(GA)ANA

book_age4+
81
IKUTI
1K
BACA
fated
badboy
goodgirl
powerful
brave
confident
drama
comedy
Writing Challenge
chubby
like
intro-logo
Uraian

Giovano family series:

Arga Giovano,cowok most wanted sekaligus ketos,irit bicara,pintar,dingin dan katanya anti sama cewek cerewet dan banyak omong.

Arana claudia,cewek super cerewet dan kelewat ceria,banyak omong,lebay,alay dan kelewat polos

apa yang akan terjadi jika mereka dipertemukan oleh semesta?

.

jangan lupa vote dan comment

.

.

cerita berasal dari pemikiran sendiri,jika ada kesamaan alur,tokoh atau latar tempat maka hanya kebetulan semata

chap-preview
Pratinjau gratis
Baru
______________________________________ "As long as you are with me,there is no place i'd rather be" -clean bandit Jangan lupa likes dan komen ya ______________________________________ Pagi itu sangat damai,seorang gadis masih lelap dalam mimpi indahnya walau sinar mentari sudah menelusup tanpa permisi di sela sela jendelanya.namun,kedamaian itu tak bertahan lama hingga suatu suara mulai terdengar-- "NANA BANGUN!! UDAH PAGI KAMU GAK SEKOLAH ?! HARI INI,HARI PERTAMA KAMU!!" suara nyaring itu terdengar dari seorang wanita paruh baya. Buyar sudah mimpi indah Arana,iya gadis itu bernama Arana claudia,gadis cantik bermata coklat,bibir mungil dengan rambut hitam legam,namanya Arana,dipanggil Nana. "Gak mau,5 menit lagi" Tiba-tiba datang lah seorang pria dengan rambut modelan hair-up sudah siap dengan seragamnya. Pria itu mengangkat sebelah kakinya dan mendorong pinggang Arana,pria itu terus mendorong sampai... Brakk...Arana terjatuh,sekarang matanya sudah terbuka lebar,pinggangnya terasa sakit. "AWWW....PINGGANG NANA SAKIT" Pria itu awalnya ingin membiarkannya. "ADUHH..AMBILIN ITU,ITU P3K NANA SEKARAT..TOLOONG"sekarang gadis itu malah berguling guling di lantai. Baiklah,pria itu khawatir sekarang,ia pun berlari mengambil kotak itu,mengingat didalamnya ada minyak kayu putih. Setelah sampai ia langsung membuka kotak itu,saking ingin cepat nya ia bahkan mengeluarkan semua isinya. "Mana lukanya?sakit yang mana?" Gadis itu menunjuk dadanya. "Hatiku sakit karena pagi-pagi dijahatin bang Al" Pria itu tersenyum pahit,ia lupa bahwa adiknya sedikit b**o. "Gue lupa kalo adik gue t***l,sekian gue pergi"Pria itu nyaris akan menonjok adiknya jika saja adiknya itu laki-laki mungkin mereka sudah duel sekarang "Bentar-bentaaaarrrrr bang,tunggu disini bentar"gadis itu berteriak meminta Alan menunggu di depan pintu. "Kenapa lagi?" "Masuk dulu" Pria itu pun kembali masuk ke kamar Ara,setelah melihat Alan yang berdiri di depan meja belajar Arana. "1...2.." "Ngitung apa sih Na,sinting ya?" "3!!"setelah mengucapkan kata 3 Arana langsung berlari keluar kamar secepat mungkin. "BANG KOTAK P3K NYA BERESIN YA,BYE" Arana tahu bahwa abangnya itu ingin kabur setelah membuat kamarnya berantakan dengan isi kotak p3k yang berhamburan. .... Arana sudah siap dengan bajunya.kini,Ara menuju ruang makan untuk sarapan, Alan clavano adalah kembaran Arana hanya saja Alan lebih tua lima menit dari Arana karena itu Arana dibiasakan memanggil Alan abang walaupun status mereka anak kembar "Pagi,everyoneeee,everybody, everydayy"Arana menyapa semua yang ada di meja makan,Ibunya dan Alan "Shht,Na cewek itu harus anggun dong,gak boleh teriak-teriak"ibunya memperingatkan. "Tapi Nana kan bukan duta shampo lain,gak boleh anggun mah"mendengar ucapan Ara. "Bukan gitu maksudnya jubaedah!,gue tabok lo ya?!"Alan menggerutu,bagaimana bisa ia memiliki adik seperti Arana. "Udah deh,bang Al dari tadi cari ribut terus sama Nana,Nana segitu gemesin nya ya?" Alan memilih diam,tidak ada habis nya jika ia bertengkar. Setelah makanan mereka habis Arana dan Alan pun berangkat ke sekolah. "Wait,baju lo kok gitu?kok pake baju biasa?!"Alan baru memperhatikan pakaian yang dipakai Arana. "Hah?"Arana masih mencerna perkataan Alan. "Sayang,ini di Indonesia bukan Amerika,pakenya seragam bukan baju biasa" "Oh...OMGG,berarti Nana salah dong?!" "Iya"Alan dan ibunya menjawab "Berarti harus ganti dong!?" "Iya" "Terus kenapa Nana masih disini?" setelah mengucapkan itu Arana kembali ke kamarnya dan mengganti pakaian secepat mungkin. .... Dan akhirnya di sini lah dia,SMA elit di Jakarta,SMA Angkasa yang berisi anak anak dari keluarga berada atau juga berisi anak anak dengan otak jenius yang mendapat beasiswa penuh,Arana adalah salah satu anak dari keluarga yang cukup berada hingga mampu menyekolahkan dia dan Alan di sekolah ini. Kini Arana berdiri di tempat parkir bersama Alan,Alan memang seumur dengannya namun karena Alan pintar ia bisa meloncati satu kelas saat SD. karena itu, ia bisa berada dikelas 12 satu tahun lebih dulu dari pada Arana yang ada di kelas 11.Ketika Arana dan Alan mulai berjalan di koridor, satu per satu pasang mata mulai menatap ke arah mereka. Indah memang, pagi-pagi seperti ini sudah disuguhi pemandangan indah seperti Alan,yang merupakan salah satu most wanted di sekolah.Bagaimana tidak, sifatnya yang lembut,ramah dan murah senyum.siapa yang akan melewatkan seseorang seperti Alan ditambah lagi dengan ketampanan dan tinggi semampai yang dimiliki nya.Alan adalah definisi idaman yang benar benar idaman. Tapi pagi ini,bukan hanya Alan yang menjadi pusat perhatian namun juga gadis yang ada di samping Alan yaitu Arana,saat itu bisikan mulai terdengar.. "Eh,itu siapa yang sama Alan?" "Wihh..cantik ya,mantep nih Alan" "Gak,gak boleh!! Alan itu suami gue" "Hmm..tapi kok diliat-liat mirip ya jangan-jangan...." "Jodohnya!!aaa..gamau guegamau Alan punya gue" "Gak gitu b**o,gue belum selesai ngomong,jangan-jangan adeknya?" "Tapi cantik yah..gebet nihh" "Makin nambah nih cewek cantik sekolah " "Masih jomblo gak yah?" Bisikan bisikan itu semakin lama,semakin bersahutan,Arana sadar kepopuleran Alan ternyata gak main main di sekolah ini. "Bang Al,katanyaaa Nana cantikkkkk,HAHAHAaa.."sekarang Arana tertawa kencang,dan membuat banyak orang menatap ke arahnya,sampai Alan harus membekap mulut adiknya ini. "Itu mah cuman ngeliat kulitnya doang,jeruk nipis juga luarnya cantik,ijo" "Berarti Nana cantik dong,kalo dalemnya gimana?" "Asem kek lo" "Huh,i hate u bang Al,gak asik,gak lucu"gadis itu cemberut dan berlalu dari Alan. Alan yang masih bengong pun akhirnya memahami kata-kata Arana"yang nyebut gue lagi ngelawak siapa?pusing gue" Ara masih berjalan di depan Alan. "For someone!Nana lagi ngambekk!"gadis itu bertindak seolah memberi kode agar Alan mau membujuknya. "Gak ada yang nanya,mau ngambek,emang lo tau ruang kepsek dimana,heu.."Alan mengejek Arana,ia tahu gadis itu masih membutuhkannya,karena itu ia mengejek Arana. "Tau,gue tau.bang Al diem aja Nana pokoknya ngambek,ng.am.bek"gadis itu berlalu dengan menghentak-hentakkan kakinya,ini dia kebiasaan Arana ketika sebal dengan seseorang. Arana berjalan sambil melihat ke belakang,mencoba mengetahui apakah kakak nya itu peka. Karena tidak memperhatikan langkahnya. Bughh.. Arana terjatuh dan membuat p****t nya mencium lantai. "AWW...SAKIT,MY b****g IS CIUM LANTAI!!"Arana berteriak,sedangkan laki-laki itu hanya memandangnya. "Makanya,jalan pake mata"pria itu berlalu. "Waitttt..lo gak mau nolongin gue gitu?!" "Bodo"pria itu terus berjalan dan terus menjauh dari Arana. Arana langsung berdiri,"gak ada akhlak emang tu cowok,tapi ganteng!!,heuheu"Arana tersenyum jahat. Sebenarnya ia tidak sesakit itu,ia hanya terjatuh pelan,hanya saja karena itu cowok ganteng,Arana sedikit caper. .... "Wehh..al ngapain lo disini" suara laki-laki itu menyapa Alan,itu suara Angga. Alan yang awalnya menutup mata,kini menatap ke dua sahabatnya itu. Rama dan Angga. "Nungguin adek,gak nyampe juga ke sini" "Wait...adek?adek!? lo punya adek Al!?"tanya Rama. Rama itu tipe orang yang heboh,jika dengan adiknya,maka orang-orang selalu mengatakan Rama dan adiknya adalah dua kutub magnet yang jauh berbeda.Rama yang ceria,dan adiknya yang dingin,benar-benar dua kutub yang berseberangan. Saat Alan akan membuka mulut untuk membalas ucapan Rama,tiba-tiba sebuah suara menginterupsi mereka. "Hii...yuhuuu..bang Allllllll nya Nanaaaa,Nana nyampe dong,huu.jangan remehkan Nana power" Sontak Alan,Rama dan Angga,menatap ke arah Arana.Tanpa basa basi,Rama maju ke arah Arana,playboy cap kaleng sarden ini pun melancarkan jurus yang biasa ia gunakan untuk mendekati gadis-gadis lain. "Eh..adek nya Alan ya?kenalan dulu yah sama abang,bang Rama giovano temennya Alan" Rama membujuk Arana sambil tersenyum manis. Yang entah bagaimana,terlihat seperti senyum m***m di mata Alan. Arana yang dasarnya memang santai pun,tanpa ditunggu Arana menyambut baik tangan Rama "Wihh..temennya bang Alan ya,Arana claudia ,adeknya bang Alan." Namun belum sempat Rama melepas tangannya dari Arana,Alan sudah memukul genggaman tangannya dan diiringi toyoran yang dilakukan Angga di dahinya. "Gausah ngeliatin adek gue begitu,kek om om genit" sarkas Alan. "Masa,gue segini ganteng lo bilang mirip om genit,Alan jahad ih" geram Rama namun terdengar menjijikan di telinga. kedua sahabatnya. "Bang,kok lo punya temen sih? lo kan kutu sapi"Arana mengintrupsi. Mendengar itu teman-teman Alan lantas tertawa,kutu sapi katanya,most wanted seperti Alan disebut kutu sapi. Angga pun menatap Ara lalu mengulurkan tangan"gue Angga sanjaya,temen Alan" ucapnya datar namun tersenyum ramah. Arana melakukan hal yang sama dengan yang dilakukannya dengan Rama barusan Lama Ara dan mereka bertiga berdiri di depan ruang kepsek. "Wait!kita nungguin apa disini?!"Angga tersadar mereka masih berdiri di depan dewan. "Gue nungguin Nana"ucap Alan "Kok,nungguin Nana?,emang Nana ngapain kesini?iya ya kok Nana disini?" Lama Arana mengingat yang ingin dilakukannya. "AKHH..."tiba-tiba Arana berteriak,lantas saja Alan dan ketiga temannya,itu langsung menghampiri Arana. "Kenapa Na!?kenapa?!"mereka semua terlihat panik. "Nana lupa mau ngapain.." Mereka lantas memasang wajah datar. "Lan,ruqyah gih adek lo" "Pengen gue,cuman takut setannya masuk ke gue,udah parah masalahnya" ______________________________________ jangan lupa likes dan komen ya  weittss Bang Al!

editor-pick
Dreame-Pilihan editor

bc

MANTAN TERINDAH

read
9.9K
bc

Mendadak Jadi Istri CEO

read
1.6M
bc

HYPER!

read
622.1K
bc

Call Girl Contract

read
338.5K
bc

Symphony

read
184.5K
bc

Everything

read
283.4K
bc

Suamiku Bocah SMA

read
2.6M

Pindai untuk mengunduh app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook