Setelah berhasil melakukan misi untuk menghancurkan gudang obat-obatan terlarang yang berada di markas the lost. Pasukan khusus yang dipimpin oleh Mawar, kini mereka sedang menuju ke rumah Mawar yang kebetulan dekat dari markas the lost.
Mawar memutuskan untuk merawat Farel di rumahnya karena kondisi yang tidak memungkinkan bagi Farel untuk melanjutkan misi selanjutnya. Karna memang sebelumnya Arya menyuruh mereka untuk segera menuju ke perbatasan bagian timur untuk membantu Bimo dan anggota sansan.
Yang tadinya Arya berfikir bahwa sebagian anggota the lost pasti akan menyerang perbatasan tersebut. Arya mendapat informasi tersebut dari Mawar setelah menghajar beberapa anggota the lost yang akan bertransaksi di sekolah SMP terdekat.
Tetapi Mawar menggagalkan tujuan tersebut karna melihat kejadian di markas the lost. Mawar menyadari sepertinya David memiliki rencana lain. Tidak seperti informasi yang ia dapat sebelumnya. David masih berada di markasnya tetapi sebagian anggota the lost tidak berada di sana.
_
“ buat kalian langsung aja samperin bang Arya di perbatasan selatan “ ucap mawar kepada anggota pasus.
“ terus Farel gimana kak! “ tanya Toni.
“ udah, Ferel biar kakak rawat dulu di sini “
Karna kondisi Farel yang tidak memungkinkan. Toni dan yang lainnya merasa cemas dengan keadaannya. Baru kali ini Farel sebrutal itu. Sehingga dia cepat kehilangan kesadaran.
“ yaudah kak! Tolong yah “ Toni dengan sedikit cemas.
“ iya! Kalian jangan lupa bilang ke bang Arya tentang laporan misi ini “ ujar mawar.
Dengan cepat mereka berlari menuju selatan untuk melaporkan misi.
_
Di pertempuran Arya dibuat repot dengan salah satu petinggi the lost. Petinggi ini lumayan membahayakan Arya, dia adalah salah satu buronan polisi dengan kasus pembunuhan dengan korban 70 orang. Dia juga memiliki keahlian bertarung yang lumayan brutal. Petinggi ini bernama Don cago.
“ jadi lu bocah tengik yang lagi naik daun itu. Seberapa hebat si lu bisa ngalahin Vin smoke segala? “ ucap pria berbadan kekar dengan tinggo 187cm. Bernama Don cago.
“ widihhh!! Terkenal juga gua bang! “ balas Arya dengan gaya tengiknya.
“ gua kira tampangnya doang yang tengik! Bacotnya juga tengik “ balas Cago.
Tak lama mereka mulai pertempuran yang di awali serangan dari Arya.
Di samping mereka ada Bintang yang sedang menghadapi Tora yang merupakan petinggi the lost. Tora merupakan petinggi termuda di geng the lost. Tidak seperti petinggi lainnya yang memiliki tubuh kekar, Tora hanya memiliki berat badan 45 kg dengan tinggi 170. Tora merupakan sosok pendiam dengan gaya yang santai sama seperti Bintang. Dengan begitu mereka berdua merupakan lawan yang cocok.
Peranan sebagai seorang Wakil kapten, dengan cara santai dalam menghadapi musuh, Bintang tidak pernah kalah dalam sebuah pertarungan 1 lawan 1. Keahlian Bintang dalam mengamati serangan dan kelemahan musuh tidak diragukan lagi. Tetapi hal itu tidak menjamin dengan musuh yang sedang dihadapinya sekarang, Tora merupakan sosok yang sama seperti Bintang, dia juga meniliki pemikiran yang sama dalam menghadapi lawan.
“ gua heran, orang kayak lo kenapa bisa ada di sekolompok orang bodoh kayak mereka “ ucap Bintang dengan nafas tersenggal akibat pertarungan mereka berdua.
“ gua juga heran kenapa lu ada di kelompok orang i***t “ balas Tora dengan santai.
“ jangan buat ironi di atas ironi dong, pertanyaan gua juga belom lu jawab “ Bintang sembari menundukan kepala.
Mereka melanjutkan pertarungan yang terbilang sengit, di lihat dari cara mereka bertarung dengan serangan yang sama, mengandalkan sebuah tendangan untuk membobol pertahanan. Beberapakali Bintang hampir terjatuh akibat serangan dari Tora.
“ seginigi doang kekuatan dari wakil kapten geng Gumpalan? Haa? “ ucap Tora.
“ cuihhh!! “ Bintang hanya meludah untuk membalas ocehan Tora karna merasa di rendahkan.
_
Arya juga sedang dibuat kesusahan dengan serangan Cago yang terbilang sadis. Beberapa kali Arya terkena serangan di bagian pinggul. Dengan postur tubuh yang tinggi, Cago dengan mudah memberikan Tendangan yang selalu mengarah ke pinggul Arya.
Cago terkenal dengan kaki yang kuat. Hal itu yang membuat Arya kesulitan untuk mebuat serangan balik.
_
Di sisi lain, di sebuah jalanan sepi. Pasus yang sedang menuju ke tempat Arya dihadang oleh Cao yang merupakan petinggi the lost. Cao mendapat laporan bahwa Farel dan yang lain telah merusak. Cao pernah melihat mereka berkumpul bersama.
Cao merupakan adik dari David. Posisi dia di geng the lost adalah petinggi sekaligus wakil kapeten. Bertubuh kekar dan berkulit sedikit hitam lengkap dengan jaket the lost.
Cao sudah menyadari hubungan mereka dengan Arya ataupun geng the lost. Cao juga pernah melihat mereka berkumpul dengan beberapa komandan gumpalan.
Secara tidak langsung. Cao juga pernah memata-matai Arya secara diam-diam saat pertama kali nama Arya dikenal dari beberapa geng yang saat itu telah dihancurkan Arya. David memerintahkan Cao untuk mengamati hubungan Arya dengan beberapa nama yang menjadi faktor utama untuk memicu pertempuran. David sudah menyadari hal itu pada saat dia menyaksikan kejadian terbakarnya toko pak aziz, ia adalah pamannya Arya.
Setelah mendapat informasi bahwa mereka telah menghancurkan gudang. Cao di beri tugas untuk menghabisi anggota pasus. Cao diwajibkan untuk membunuh mereka.
Dengan membawa Karambit ( senjata khas sumatra barat ) Cao berniat untuk menghambisi mereka dan membawa mereka ke hadapan David.
“ kayaknya ada yang ga beres nih “ ucan Gin yang dikagetkan dengan kedatangan Cao.
“ cihhh anjing the lost lagi “ ucap Toni dengan nada sombong.
“ mana bocah ingusan yang satu lagi?! “ ucap Cao.
“ Farel maksud lu?! Dia punya urusan laen “ jawab Mamat.
“ mau ngapain lu!? Minggir kita ada urusan penting “ ucap Toni yang berpura-pura tidak tau apa-apa.
“ jangan pura-pura ga tau lo bocah! Lo pada udah ngancurin gudang di markas gua! Nyawa lo semua ga bakalan cukup buat bayar itu semua “ Cao mengeluarkan karambit.
“ bahaya juga nih, kita mesti bagi tugas. Gin, Mat. Lu berdua pergi ke bang Arya. Biar gua sama San yang hadapin dia “ Toni memerintahkan Gin dan Mamat untuk pergi lebih dulu untuk memberikan laporan.
“ lo yakin? “ ucap Mamat.
“ iyaa lo tenang aja. Yang penting laporan kita sampe ke bang Arya “ ujar Arya.
Gin dan Mamat menyetujui rencana Toni dan langsung berlari ke lain arah.
“ woyy jangan lari lo! “ bentan Cao yang melihat Gin dan Mamat pergi.
“ eiitsss!!! Lawan kita dulu bang! “ ucap Toni
Tanpa basa-basi San berlari memulai pertarungan yang kemudian di susul oleh Toni.
Mereka berdua memasang gaya bertarung masing-masing.
Toni dengan gaya bertarung seni bela diri jenis taekwondo, dan San dengan gaya bertarung seni bela diri jenis karate.
Mereka berdua secara hati-hati mengindari serangan dari Cao yang menggunakan Karambit pisau kecil berbentuk sabit yang sangat ditakuti karna pisau ini sering mendapat julukan sebagai cakar harimau. Yang di mana penggunanya bisa tak sadarkan diri akibat dirasuki mahkluk halus saat menggunakan teknik ini. Hal itu membuat Toni dan San dibuat kesusahan untuk memberikan serangan langsung.
“ lu tau rumor tentang ini kan San “ tanya Toni sambil memasang kuda-kuda.
“ yaaa!!! Temen gua ada yang menguasai teknik ini, kita harus lebih hati-hati sama serangannya. Titik kelemahannya cuman satu! Kita sarus bisa ngasih serangan mendadak “ San pernah menghadapi pengguna lain dari teknik karambit, pengalaman tersebut membuat San sedikit percaya diri.
Pertarungan mereka di saksikan oleh salah satu anggota dest diamond dari kejauahan. Dia adalah Getran bertubuh kecil dengan celana putih dan jaket over size berwarna merah bertuliskan Diamond. Potongan rambut berwarna kuning emas dan bermata sipit seperti orang mandarin. Lengkap dengan kacamata radiasi dan memegang snack menjadi ciri khas tersendiri. Dia adalah tipe orang yang santai, tetapi jangan sesekali menganggu dia. Getran pernah mematahkan tulang leher seseorang hanya karna menjatuhkan cemilan yang sedang dimakan olehnya.
Getran merupakan salah satu anggota terkuat di geng dest diamond di urutan ke 2 untuk saat ini. Karna sebelumnya Getran berada di urutan ke 3, tetapi orang yang menduduki urutan pertama menghilang, kini dia menduduki urutan ke dua. Untuk saat ini Deon yang menduduki urutan pertama di geng dest diamond tersebut.
_
Getran cukup tertarik dengan pertarungan mereka. Melihat dua bocah yang berani melawan musuh yang menggunakan senjata melawannya dengan tangan kosong.
_
*****
Dengan adanya petinggi the lost membuat Arya kesulitan untuk mengakhiri kekacauan di bagian selatan ini.
Arya yang sedang bertarung dengan don Cago tiba-tiba dikagetkan dengan kedatangan Gin dan Mamat. Mereka datang membantu menghabisi beberapa anggota the lost.
Gin yang melihat pertarungan Arya dan Cago yang begitu sengit membuatnya untuk tidak mengganggu pertarungan tersebut. Dia hanya menghajar anggota bawah the lost, begitu juga dengan mamat.
_
Arya terfokuskan dengan pertarungannya yang memang terlihat sengit, tetapi Arya memiliki peluang untuk memberikan sekali serangan fatal pada lawannya. Arya mengetahui kelemahan Cago. Selagi bertarung, Arya sudah memberikan serangan Fatal pada bagian yang memang seharusnya membuat lawan terjatuh. Tetapi serangan tersebut tidak mempan terhadap Cago. Arya menyadari satu hal yang di mana ini menjadi serangan yang benar-benar membuat Cago terjatuh. Arya berencana untuk menyerang bagian kepala Cago.
Meskipun arya mulai merasa kesakitan akibat terkena serangan dari Cago yang beberapa kali mengarah ke pinggul Arya.
Tetapi Arya mencoba untuk memberikan serangan fatal tersebut.
Arya berlari dan meloncat ke arah Cago dan mengarahkan lututnya ke kepala wajah Cago dengan lengan yang mengunci kepala Cago.
Dengan serangan itu, Arya berhasil menjatuhkan Cago.
_
Tak lama Gin menghampiri Arya.
“ bang, kita udah beres sama misi kita “ Gin yang mendekati Arya.
“ bagus!! Tapi bukannya kalian harus ke tempat Bimo buat bantuin yang di sono “ Arya yang merasa bingung.
“ nggak bang!! Kita ada laporan lain. Kak Mawar nyuruh kita buat ke sini nyampein laporan yang baru kita “ Gin yang mencoba menjelaskan.
“ Mawar yang nyuruh kalian ke sini?! Terus yang lainnya mana. Farel, San sama Toni? “ tanya Arya.
“ Farel pingsan bang! San sama Toni lagi ngadepin Cao. Petinggi the lost itu “
Gin menjelaskan kejadian tersebut dan menceritakan hal yang terjadi pada Farel. Gin juga sudah memberikan laporan dari Mawar.
Hal itu membuat Arya kaget karna semuanya tidak berjalan seperti informasi yang ia dapat.
_
Di sebelah Gin dan Arya ada Bintang yang masih bertarung melawan Tora.
Suasana di penuhi dengan teriakan antara geng the lost dan geng cafo. Petarungan mereka semakin sengit dan tak terkendalikan. Geng the lost dengan jumlah anggota 200 orang dan geng cafo yang berjumlah 70 orang juga di bantu oleh Arya dan lainnya.
Seisi jalanan dipenuhi dengan dua geng yang saling melawan.
_
Bintang yang kini tengah bertarung dengan Tora telah terpojokan ke tepian gudang kosong dan menjauh dari jalanan tersebut.
Mereka berdua saling menyadari kekuatan mereka yang terbilang imbang.
“ udah lahh, ga ada untungnya kita berantem! “ tiba-tiba Tora mengucapkan kata tersebut yang membuat Bintang terkejut.
Bintang yang mendengar itu serentak membuat dia berhenti melawan.
“ maksud lo apaan! “ tanya Bintang yang terheran-heran.
“ haha! “ Tora hanya tertawa dan pergi meninggalkan Bintang.
Hal itu membuat Bintang bingung dengan perkataannya yang terlihat serius.
_
“ hahhh!! Farel pingsan! “ Arya dengan nada membentak.
“ iyaa bang. Tapi dia udah di rawat sama Kak Mawar “ ujar Gin yang selesai menjelaskan.
“ yaudah selesai ini kita langsung samperin San sama Toni. Takutnya mereka kenapa-napa “
_
Laras disibukkan dengan anggota the lost yang mencoba melewati perbatasan kini berhasil menyeret mereka untuk menjauh.
Keadaan kota semakin membuat warga ketakutan karna ulah para geng yang kini kerap kali membuat kekacauan. Di kota tersebut, sebuah hukum tidak berlaku bagi para anggota geng. Hal itu yang ditakuti warga. Meskipun mereka sering keluar masuk penjara. Hal itu tidak membuat mereka takut.
_
Keadaan kini berbalik. Setelah para petinggi the lost di jatuhkan membuat anggota bawah the lost semakin mudah untuk ditaklukan. Dan akhirnya pertempuran tersebut berhasil dimenangkan oleh geng cafo dan Arya juga yang lainnya.
_
“ kita tunggu Bintang dulu “ ucap Arya yang tidak lama kemudian Bintang datang menghampiri.
“ dari mana aja lu “ tanya Arya.
“ warteg “ jawab bintang dengan nada polos.
“ _- “ Arya menyikapinya dengan wajah datar.
Arya menjelaskan beberapa laporan dari pasus kepada Bintang yang tidak lama Laras datang menghampiri.
“ thanks Arr! Udah bantuin gua “ ucap Laras sambil menghela nafas.
“ iyaa!! Gua langsung ke perbatasan bagian timur ya. Masih ada urusan lain. Lu tetep fokus sama yang di sini “
“ iyaa!! Kalo butuh bantuan bilang gua ya “ Dengan nada polos.
“ yeee oon! Yang ada juga gua yang harusnya bilang gitu! “ Arya membalas sambil menyubit pipi Laras.
_
Selesainya mereka membantu Laras. Arya dan yang lainnya pergi menghampiri San dan Toni yang kini sedang bertarung melawan Cao.
_