Pembalasan nya.

1010 Kata

Andre memasang wajah marahnya. Dia menatap kesal ke arah Bian, malam ini, pria itu membuat adalah kepadanya. Sebuah masalah yang membuatnya marah sekali. Mungkin seperti inilah yang dirasakan oleh Bian sebelumnya, pria itu sama marahnya dengan Andre saat ini. "Tuan Bian, ini sudah malam. Kami akan bergegas pulang, apakah Anda ingin tetap di sini?" tanya Andre. Sebisa mungkin, pria itu menahan emosi yang telah meluap dalam dirinya, dia tersenyum dengan cukup lebar dan berharap kalau saja Bian akan cepat pergi dari tempat ini. Dia sudah sangat muak sekali dengan adanya Bian di sini Bian menengok, dia melihat ke arah jam. "Baiklah." Lalu, pandangan Bian beralih lagi ke arah perawat itu. Bian meraih kartu pengenal yang ada di dalam kantungnya, dia berikan kartu itu kepada perawat tersebut.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN