CEO Revenge

Prolog *** Samuel Aldebaran tidak pernah merasa hidupnya akan diporak-porandakan sekretarisnya sendiri. Bahkan rasa ingin memilki wanita itu selalu berputar bagai kaset rusak di kepalanya. Keceriaan dan keberaniannya membuat Samuel tertarik. Bahkan setiap malam Samuel selalu memikirkan wanita itu. Wanita yang membuat Samuel tidak bisa tidur dan tidak bisa fokus hanya karena melihat tampilannya saja. Padahal Samuel sangat membenci wanita setelah dia dikhianati oleh masa lalunya. Bagi Samuel semua wanita sama. Mengincar harta kekayaannya lalu setelah puas meninggalkan dia bagaikan sampah. Tapi entah kenapa kepada wanita yang jadi sekretarisnya berbeda. Ada sebuah perasaan asing yang mencoba menghancurkan segala pertahanan yang sudah Samuel bangun selama ini. Perasaan yang ingin sekali Samuel pertahankan bahkan kalau perlu sampai ajal menjemputnya. Perasaan dengan sensasi luar biasa ini membuatnya mendekati wanita tersebut. Tapi siapa sangka jika cinta yang diam-diam datang dalam dirinya harus bertengkar dengan dendam di hatinya saat tahu siapa wanita itu sebenarnya. Di mana cinta yang tengah membara di antara keduanya harus meredup seketika, ketika Samuel memilih untuk menjauhinya. Segala cara Samuel lakukan demi menghapus memori mengenai wanita itu, bahkan sampai menjadikannya alat balas dendam hingga membawa wanita lain yang membuat hubungan keduanya semakin menjauh layaknya langit dan bumi. Apa yang harus Samuel pilih? Cinta? atau dendam? ***