Senandungku

2

"Kania, tunggu!" teriak seseorang itu

Kania pun menoleh ke belakang dan....

"loh kak Reno?" ucap Kania.

"hehe, pulang sama siapa kan? mau pulang bareng gue ga?" tanya Reno.

"waduh maaf ya kak gabisa, soalnya udah dijemput" Jawab Kania.

"yahhh gapapa deh kalo udah dijemput, gimana kalo nanti sore kita main bareng, mau ga kan?" tanya Reno.

"Boleh tu" jawab Kania.

"oke, nanti sore gue jemput ya kan, jangan lupa kirim lokasi rumah Kania" ucap Reno dengan senyum hangatnya.

"siap kak Ren, kalo gitu gue pulang duluan ya, hati² kak dijalan" Kania.

"oke kan" jawab Reno.

Setelah ngobrol sebentar dengan Reno sang kakak kelas, Kania berjalan menuju ke arah mobil yang menjeput dirinya.

Perjalanan dari sekolah ke rumah memakan waktu 15 menit lebih, setelah sampai dirumah seperti biasa Kania selalu disambut sama mamanya, dan langsung berjalan menuju kamar kesayangan Kania.

"nanti sore kan mau main sama kak Reno, enaknya sekarang ngapain ya, masa gue perlu dandan segala si, ga ah, mending nonton anime" ucap Kania pada dirinya sendiri.

Setelah membersihkan badannya, seperti biasa Kania menonton anime dengan memakan camilan sisa kemarin waktu beli di supermarket. Beda dengan kemarin kali ini Kania tidak tertidur saat menonton anime, karena dia ingat bentar lagi akan keluar main bersama kakak kelasnya.

Tidak terasa jam sudah menunjukkan pukul setengah 4, Kania memutuskan untuk mandi dan ganti pakaian yang sekiranya cocok buat main di sore hari.

"mama, aku izin mau main keluar ya, tadi diajak kakak kelas aku, boleh kan ma?" tanya Kania saat sudah berada di bawah.

"boleh, nanti mama izinin sama papa, hati²ya dijalan jangan ngebut²" tutur mama Kania.

"hehe baik ma, makasih yaaa, yauda Assalamualaikum, Kania nunggu kakak kelas Kania di depan" ucap Kania sambil menyalami tangan sang mama.

"iya, wa'alaikumsalam" jawab mama Kania.

Saat Kania sudah didepan rumah dia kaget ternyata sudah ada Reno diatas motor sambil main hp yang dipegangnya. Lantas Kania segera berlari menuju Reno.

"Ka Reno udah daritadi disini? kenapa ga masuk?" Tanya kania.

"engga, baru aja nyampe terus buka hp eh ternyata ada Kania nyamperin, ayo kan keburu magrib nanti" ucap Reno.

Akhirnya Kania menaiki peda Reno, dengan posisi Kania dibonceng oleh Reno.

Mereka habiskan waktu main buat muter² kota, setelah itu Kania memutuskan untuk mengajak Reno berhenti sebentar di taman kota.

"Cape ga kak?" tanya Kania.

"ga terlalu sih, soalnya ada temen buat ngobrol, kalo sendirian mungkin cape" Jawab Reno.

Kania menjawab ucapan Reno dengan menganggukkan kepala saja, dia bingung harus mulai ngobrol dengan cara seperti apa.

Akhirnya Reno melontarkan pertanyaan kepada Kania.

"udah punya pacar kan?"

"ngga, gada pacar" jawab Kania.

"cantik gini masa ga punya pacar sih kan" Goda Reno.

"ceilah biasa aja kak hahaha" ucap Kania sambil tertawa

mereka ngobrol di taman kota sampai magrib pun tiba, Kania dan Reno memutuskan untuk pulang.

"Makasih ya kak Ren udah ngajak main keluar" ucap Kania sambil tersenyum.

"Iya sama-sama, jangan nolak ya kalo gua ajak main lagi" jawab Reno.

"haha oke, ga mampir dulu nih" tanya Kania.

"engga, makasih. udah magrib, kapan2 aja ya" jawab Reno.

"yauda, kalo gitu hati2 dijalan ya jangan ngebut" Kania.

"siap atuh neng, gue pulang ya, dadahh" kata Reno sambil melambaikan tangan.

Kania membalas ucapan Reno dengan melambaikan tangan balik sambil tersenyum.

Setelah sampai dirumah kania membersihkan tubuhnya dan selanjutnya berganti membersihkan kamarnya. saking lelahnya hari ini Kania langsung tidur diatas ranjangnya.

Sudah seminggu lebih Kania menjalani hari-harinya seperti biasanya. Dan sekarang hari Minggu Kania merasa sangat bosan karena tidak tau harus melakukan apa, tiba-tiba ponsel Kania berbunyi yang menandakan ada pesan masuk.

ka reno

Kania hari ini sibuk ga?

kania

engga ka, kenapa?

ka reno

mau main keluar sama gue?

kania

boleh tu

ka reno

yauda gua jemput sekarang ya

kania

oke

yapss Kania mendapati pesan dari kakak kelasnya, Reno.

Yang awalnya Kania memutuskan untuk tidak terlalu dekat dengan Reno, sekarang makin hari Kania dengan Reno semakin dekat, dan Reno sering mengajak Kania main keluar rumah. Seperti hari ini, Reno kembali mengajak Kania untuk main bersamanya, Kania tidak bisa menolak karena dia sangat bosan dirumah, kebetulan mama dan papanya lagi ke rumah saudaranya.

"brum brum" *suara motor Reno.

Kania langsung berlari menuju keluar rumah

"hi kak, yu gass" sapa Kania sambil menaiki sepeda motor Reno.

sepanjang jalan mereka habiskan untuk berdiam-diaman, mereka sibuk dengan pikiran masing². kali ini Reno mengajak Kania untuk pergi ke pantai.

Setelah sampai dipantai, mereka berdua memutuskan untuk duduk ditepi pantai tanpa alas apapun.

"kan gue mau ngomong" ucap Reno tiba-tiba.

"silahkan" jawab Kania sambil senyum yang selalu terukir diwajahnya.

"sebenernya gua ada rasa suka sama lu, mungkin ini cepet banget gua ngungkapin nya, padahal kita baru deket minggu lalu, kalo boleh minta lebih, Kania mau ga jadi pacar gue?" ungkap Reno.

Kania yang mendengar ungkapan dari Reno cukup kaget "gue ngehargai perasaan ka reno, gua tau hubungan kita juga bisa dibilang deket banget, tapi bisa ga ka reno kasih gue waktu buat mikirnya?" ucap Kania.

"gue selalu ngasih lu waktu buat mikirin apa yang gue omongin, gua siap nerima keputusan lu kedepannya" Reno.

"iya, kasih waktu setahun dua tahun lah ya kak ren" jawab Kania.

"ko lama kan?" tanya Reno dengan wajah cemberut.

"hehe becanda kali kak" jawab Kania dengan cengengesan.

"yeu si neng mah" ucap Reno yang tersenyum sambil melihat wajah cantik Kania.

Lupakan sejenak tentang perasaan Reno pada Kania, mereka berdua mengobrol seperti biasanya dan tidak ada rasa canggung.

Tidak terasa bagi mereka berdua, kini sore pun tiba.

"yahh ko cepet banget udah sore, perasaan baru nempelin ni p****t dipasir" celetuk Kania.

"huss pontat p****t, abisnya Kania main sama gue si makannya lama pun jadi terasa bentar banget, soalnya seru" jawab Reno dengan pedenya.

"hehe, pede banget si abang" ucap Kania sambil menatap sinis wajah Reno dengan maksud becanda.

"yauda ayo pulang atuh neng" Ajak Reno kepada Kania.

"ayo gas ngueng" jawab Kania.

Setelah lama banget Kania di pantai bersama Reno, mereka memutuskan untuk pulang ke rumah. Seperti biasanya Reno selalu mengantar Kania pulang dengan selamat.

Keesokan harinya, Kania pun berangkat sekolah bersama Reno, karena Reno ingin menjemput Kania, Kania pun tidak bisa menolak apa yang diminta Reno.

Saat sampai digerbang Sekolah...

"Kak ren turun disini aja, mau nunggu Bella" ucap Kania.

"beneran nih turun disini?" Tanya Reno.

"iya bener" kata Kania sambil turun dari sepeda motor Reno.

"Hati-hati ya, jaga mata jaga hati buat gue" Ucap Reno sambil senyum cengengesan.

"ahaha ya oke bang, makasih tumpangannya" Jawab Kania sambil tersenyum.

Reno membalas ucapan Kania dengan senyuman sambil melajukan motornya menuju parkiran.

5 menit berlalu Bella belum muncul dihadapan Kania.

kania

dmna bel, ko belum nongol digerbang?

bella

aduh gua lagi b**l ni dirumah, mau bolos pelajaran jam pertama, nanti istirahat gua tunggu dikantin, kalo ada yang tanya gua kemana bilang aja lagi di UKS sakit, hehe makasih banyak nona Kania yang cantik

kania

kebiaan yeu

Kania memutuskan untuk jalan sendiri menuju kelasnya karena si kunyuk satu berniat untuk bolos.

Setelah pelajaran selesai dan bel istirahat berbunyi, Kania langsung saja berjalan menuju kantin

"uy neng Bella" sapa Kania kepada Bella yang sudah habis bakso sepiring.

"aduh buset srepet, kenyang banget perut dedek" jawab Bella yang mengusap-usap perutnya.

"ga nungguin gue lu ya beli bakso" kata Kania kepada Bella.

"ga, lu lama hehe" jawab Bella sambil cengengesan.

"gue mau cerita bel" ucap Kania tiba-tiba

"cerita aja ngapain pake bilang dulu, kaya sama siapa aja lu kan" jawab Bella.

"gue makin hari makin deket sama kak Reno, gue juga sering main bareng sama dia, terus minggu kemarin dia ngungkapin perasaanya ke gue katanya dia suka sama gue, terus gua ditanya mau ga jadi pacar dia" cerita Kania kepada Bella.

"widiwwww yanggg habis di dor dor sama kak Reno, terus lu jawab apa kan?" tanya Bella yang terlalu antusias karena cerita Kania.

"gue jawab kalo gue butuh waktu buat mikir, ga bisa boongin perasaan gue kalo gue juga ada rasa sama dia, tapi gue gatau bingung harus jawab kaya gimana" ungkap Kania.

"lu bingung karena kak Reno sempet Deket sama gue kan?" tanya Bella.

"hehe" jawab Kania sambil senyum yang menampakkan giginya

"di bocah malah haha hehe, udahlah lu gausa sungkan sama gue, gue malah seneng kalo lu sama kak Reno, terus gue bisa fokus sama pacar gue, lagian gue gada rasa sama kak Reno" ucap Bella.

"ya gimana ya bel, bingung ah" jawab Kania.

"kesempatan loh ini, kapan lagi lu dapetin orang yang tulus kaya kak Reno" Bella.

"hm, gua pikir dulu lagi deh" ucap Kania.

"jangan lama-lama buat mikir, kasian anak orang lu gantung ahahahahaha" jawab Bella sambil ketawa.

"yeu kunyuk, yauda ah yu balik ke kelas, jangan bolos lagi lu, bolos gua jorokin lu ke got biar kaya pak edo (pak satpam sekolah) yang kemarin nyungsep di got depan rumah gua" ucap Kania.

"loh HAHAHAHA pak edo nyungsep di got, ko bisa si" tanya Bella sambil ketawa keras.

"ketawa lu kenceng banget, kuping gue sampe bergetar, ya mana gua tau si, taunya udah nyungsep aja tu pak edo" Jawab Kania.

Mereka berdua masih melanjutkan becandaannya sambil berjalan menuju kelas.

Ditengah perjalanan menuju kelas, hp Kania berbunyi, menandakan ada pesan yang masuk.

ka reno

nanti pulang mampir dulu ya ke taman kota, pengen main bentar hehe

kania

oke ka reno