Mobil Alphard milik Dewa membelah jalanan Ibukota yang cukup macet. Alunan musik lawas mengiringi perjalanan pria itu menuju satu tempat. Sesekali Dewa akan membunyikan klakson saat kendaraan di depannya tak berjalan pada rambu-rambu lalu lintas menunjukkan warna hijau. Di pinggir jalan, tepatnya di trotoar—para pedagang kaki lima sudah berkumpul di depan gerbang sekolah-sekolah. Jajanan anak sekolah itu dikerubungi oleh beberapa orang dewasa yang melintas. Ada juga pejalan kaki yang tengah melangkah menuju kantor masing-masing. Aroma kopi dan gorengan menguar di udara, warung-warung di pinggir jalan mulai didatangi oleh pengunjung yang akan sarapan. Entah sekadar nasi uduk atau gorengan dan teh. Kehidupan kembali berjalan dan dimulai di hari yang baru dan penuh harapan baru dari semua

