Kinanta Sadewo terbangun di rumah sakit setelah mengalami kecelakaan yang membuatnya kehilangan janin yang berada dalam kandungannya, belum lagi kenyataan kalau suaminya mendatangi rumah sakit hanya untuk meminta tanda tangannya di atas surat cerai. Sayangnya sesuatu membuat Kinanta Sadewo berubah, dia yang dulu begitu mencintai suaminya, kini menatap pria itu dengan dingin dan penuh kebencian. Dia yang dulu akan melakukan apa saja demi pria itu, kini sama sekali tidak perduli dengan apapun yang menyangkut pria itu. Dia yang dulu begitu cemburu jika pria itu dekat dengan wanita lain, kini akan berlalu begitu saja tanpa menoleh sedikitpun. Hansel Adiwarman adalah seorang pengusaha muda paling berhasil di abad ini. Karenanya, apapun yang di-inginkannya hampir selalu didapatkannya. Hanya saja, bagaimana mungkin ayahnya berpikir kalau dirinya akan bertahan dalam pernikahan dengan wanita pengganggu itu? Tapi Kinanta Sadewo adalah gadis yang mencintainya secara keterlaluan, selalu cemburu jika ia dekat dengan wanita lain, selalu kemana-mana dengan make-up tebal dan pakaian yang selalu jauh dari kata elegan , membuat Hansel Adiwarman selalu merasa malu setiap saat ia ingat kalau wanita itu adalah istrinya. Setelah kecelakaan itu. Semuanya berubah. Ada apa dengan istrinya? Kemana tatapan yang selalu terlihat memuja dirinya itu? Kemana wanita bodoh yang hanya bisa menangis dan memohon kepadanya itu?
Dari semua keterpurukkan yang ia alami, Arruna Daneswara akhirnya mencoba babak baru dalam hidupnya di usia yang sudah menginjak dua puluh enam tahun. Sebulan yang lalu ia sadar dari koma dan harus menjalani banyak therapy hanya untuk bisa berjalan lagi setelah enam bulan lamanya ia terbaring koma di RS. Tidak banyak yang ia ingat dari masa lalunya. Ingatannya terhenti sampai ketika ia mengalami kecelakaan di hari penerimaan mahasiswa baru di sebuah perguruan tinggi seni di Jakarta. Kenyataannya itu kecelakaan yang berbeda dengan kecelakaan yang membuatnya koma selama enam bulan ini, dan ia kehilangan ingatannya tentang apapun yang terjadi selama rentang usia sembilan belas tahun hingga sebelum usianya sekarang, dua puluh enam tahun. Kecelakaan membuatnya tidak bisa lagi melukis atau-pun bermain piano dan biola, padahal dulu musik dan lukisan adalah satu-satunya hal yang membuatnya merasa hidup. Dia pernah disebut jenius karena mampu menguasai seni musik dan lukis dengan sama baiknya. Sekarang Arruna Daneswara tidak memiliki pilihan lain selain membantu ibunya menjalankan toko kue lama peninggalan sang kakek, kalau ia tidak ingin menjalani hidup yang lebih menyedihkan dari ini. Arruna Daneswara sama sekali tidak menyangka kalau hidup yang hilang dari ingatannya sama sekali tidak sesederhana yang ia kira. Ada kenyataan besar yang tersembunyi dan tertutup rapat pada masa-masa itu. Sesuatu yang berkaitan erat dengan alasan betapa kerasnya ibu dan kakaknya berusaha menyembunyikan KTP miliknya dengan status…. MENIKAH!?!?
Damian Atmachandra sudah tahu sejak awal kalau sebagai pewaris bisnis keluarga satu-satunya, pernikahannya sudah lama diatur dan direncanakan. Semua demi kepentingan kedua keluarga dan menyatukan kekuatan dalam menghadapi persaingan bisnis berskala besar. Ia tidak pernah mempermasalahkan hal itu. Tidak ada kisah cinta dalam hidupnya, baginya wanita hanya penghangat tempat tidur atau alat untuk mencapai tujuannya. Setidaknya itulah yang selalu ada dalam pikirannya sampai ia bertemu dengan calon istrinya. Calon istrinya, Ariana Nismara Pradipta, lebih dari cukup untuk dikatakan cantik, penampilan nyaris seperti boneka, rambut cokelat gelap, wajah semulus pantat bayi dan bibir kemerahan alami seperti habis minum darah membuat gadis yang sebentar lagi akan berstatus sebagai istrinya itu terlihat serapuh kaca. Keduanya menandatangani perjanjian untuk menikah hanya selama dua tahun, setelah itu mereka akan bercerai. Masalahnya, ketika masa dua tahun habis, relakah ia melepas istri bonekanya? Rahasia apa yang disimpan istrinya?
Allana Windardi tidak pernah menyangka kalau malapetaka yang bertubi-tubi menimpa keluarganya akan membuatnya berakhir di tangan Mahesa Abimanyu dengan cara yang mengenaskan. Nyawa kakak lelakinya yang menghadapi ancaman hukuman mati dan juga adik lelakinya yang hidupnya bergantung pada alat bantu rumah sakit, semakin membuat dirinya sama sekali tidak bisa melepaskan diri dari tangan lelaki itu. Begitu besarnya kebencian Mahesa Abimanyu hingga ia merasa seakan ia tidak akan pernah puas sebelum melihat Allana Windardi hancur, seperti apa yang dialami oleh kakak angkatnya di masa lalu. Hanya saja apa yang akan dilakukan oleh Mahesa Abimanyu, jika ternyata identitas asli Allana Windardi terbongkar? Ketika takdir akhirnya membawa Allana Windardi pergi darinya tanpa mampu ia kendalikan, mampukah ia membawa wanita itu kembali kepadanya dan menebus semua kesalahan yang sudah ia perbuat? Ataukah memang sudah selayaknya ia merelakan masa lalu tetap menjadi masa lalu agar kesalahan tidak terus terulang?