12. Ini Panti Asuhan bukan Rumah Makan

2285 Words

Sudah sedari pagi setelah pulang dari pasar, Luna memilih untuk segera mandi kemudian gegas menyibukkan diri di dapur. Memang sudah tabiatnya di setiap hari minggu meluangkan waktu untuk menyiapkan sarapan sekaligus makan siang agar bisa disantap oleh semua penghuni panti asuhan. Di bantu Citra dan Ajeng, ketiganya memasak beberapa menu untuk dihidangkan. Sebelumnya, mereka bertiga sudah memasak nasi kebuli dengan telur dadar untuk disantap saat sarapan. Lalu setelah sarapan selesai, ketiganya kembali menyiapkan beberapa menu seperti sayur asam yang dipasangkan dengan ikan kerapu bakar plus sambal terasi. Dan tidak lupa sup sayur berikut ayam goreng tepung dengan jumlah yang lumayan banyak untuk dimakan siang nanti. "Tumben masaknya sebanyak ini, Kak Una. Kita udah kayak mau pesta aja,

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD