BRAK Sajak membanting pintu mobilnya, dengan marah dia langsung berjalan mendekati Selena yang sedang asik tertawa bersama dengan teman-temannya. Wanita ini benar-benar sakit jiwa, bagaimana bisa dia malah bersenang-senang setelah menabrak lari seseorang? "Wah! Enggak nyangka kalau pacar aku bakalan datang! Kalau tahu begini, aku pasti udah bikin sambutan meriah. Ah, sebentar.." Selena merogoh segala macam benda yang ada di dalam tasnya kemudian dia memoles wajahnya dengan percaya diri. "Seenggaknya, aku harus kelihatan cantik di depan kamu." Dengan penuh emosi, Sajak melempar bedak yang sedang dipegang oleh Selena hingga terjatuh ke lantai dan hancur berkeping-keping. Bukan hanya Selena yang terkejut, namun juga teman-temannya yang ada di sana juga sama. "Lo pikir gue kesini buat be

