97. Masa Kecil Elsa

2120 Words

“Malam ini Bibik tidak bisa menemanimu tidur. Tidur sendiri ya? Bibik tinggal ke dapur.” “Aku mau baca buku saja!” balas Elsa imut. Bibik membelai lembut kepala Elsa. “Gadis pintar. Belajar yang rajin ya? Biar Nyonya bisa banggain kamu. Nanti, kalau kamu sudah masuk SD, terus kamu rajin belajar dan rangking satu terus, siapa tahu kan Nyonya bakal bolehin kamu manggil Mama?” Senyum Elsa lebar. Lebar sekali. “Baiklah. Aku akan berusaha agar Mama menyukaiku.” “Ssh! Gadis nakal,” Bibik mencubit gemas pipi Elsa. “Bukankah Bibik sudah bilang jangan manggil Mama.” “Ehehehe. Aku sayang Mama. Sayang Bibik juga.” Bibik memeluk erat si gadis kecil. ** Elsa masih sibuk mewarnai buku bergambar di meja belajar saat gadis kecil itu mendengar suara teriakan bersahut-sahutan di lantai bawah. Ga

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD