Suasana hari ini

1093 Words

Rayza segera pergi mengayunkan kakinya dengan cepat menuju parkiran mobil di kampus tempat Qiran kuliah. Tanpa dia sadari Qiran menatap kecewa ke arah pria yang tanpa sadar telah mencuri hatinya. Hatinya begitu perih menyadari Rayza tak berusaha menarik hatinya lagi. Sungguh Qiran merasa sangat diabaikan, dan lagi-lagi bulir bening di kelopak matanya pun mengalir. Dengan cepat Qiran segera mengusap air mata di wajahnya dan memutar tubuhnya untuk kembali ke kelas. Namun sayang rupanya ada Satria di belakang tubuhnya. Entah sejak kapan pria itu mengikuti Qiran. Gadis itu bahkan tak sadar. "Qi," panggil Satria namun tak berhasil membuat Qiran menoleh ke arah pria itu. Saat ini Qiran ingin menutupi air matanya. Sejak kehadiran Rayza rasanya dia sukses menjadi gadis yang cengeng. "Permisi, K

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD