Terpaku bahagia

1030 Words

"Waaaaaa!!!" Teriak Qiran membuat mereka panik. "Sepertinya terjadi sesuatu sama Qiran," ucap Martin. ***** Qiran benar-benar kesal. Semua orang di rumah ini mendukung Rayza. Entah apa yang sudah diperbuat oleh Rayza. Rasanya pria itu mudah sekali berbaur dengan penghuni rumah. Langkah kaki gadis itu terus melaju ke ruang makan. Dan netra coklatnya terpaku saat menatap pemandangan indah di dalamnya. Ruangan bernuansa bunga mawar dan balon-balon. Apalagi meja makan yang dipenuhi dengan pie buah kesukaannya. Bahkan ada pie raksasa berbentuk hati di tengahnya. "Waaaaa!!!" Teriak Qiran. Gadis itu bahkan sudah tak mampu mengekspresikan diri. Qiran justru terduduk di lantai dan menangis tersedu-sedu karena terharu. Sungguh dia bahagia. Tak menyangka ada seseorang yang begitu memperhatik

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD