Siapa Eiji Itu?

1077 Words
Di suatu pagi yang cerah, sekitar lima puluh mahasiswa baru dari berbagai negara berkumpul bersama di sebuah ruang kelas di Fakultas Kehutanan dan Lingkungan Universitas Freiberg, Jerman. Tidak ada yang lebih bahagia dari mereka, karena ini adalah hak istimewa untuk diterima di salah satu kampus terbaik di dunia. Satu dari lima puluh siswa baru di kelas dan ternyata salah satu dari Jepang yang paling jauh. Namanya Eiji Hirata, sembilan belas tahun, berkulit kuning langsat, bertubuh tinggi, matanya hitam dan sipit. Dia adalah putra manusia serigala Alpha dari generasi keenam "Tanah Timur." Eiji lahir di lingkungan keluarga yang ramah dan disiplin dalam segala hal. Di daerahnya sendiri, ia dikenal sebagai anak yang pendiam dan tidak mudah bergaul dengan anak-anak seusianya. Ia lebih suka melakukan aktivitas sendiri baik di dalam maupun di luar rumah. Karena selama ini rekan-rekannya selalu menjauh dan sering menggodanya karena dianggap anak yang tidak normal. Saat berlatih Judo, dia memukuli anak yang lebih tua dan dianggap senior. Padahal seharusnya hanya boleh membanting lawan, ia menambahkan dengan cara yang brutal, hingga ia mencakar dan menggigit lawannya. Seketika dia langsung diusir dari padepokan karena hampir saja membunuh lawannya. Tidak hanya itu, suatu saat ia duduk di bangku kelas satu SMA. Namanya langsung menyebar ke seluruh sekolah saat ia memecahkan ring basket hanya dengan satu lemparan. Dia pernah mendobrak pintu kelas ketika teman-temannya setuju untuk mengerjakannya. Ketika salah satu sekolah takut padanya, Eiji mulai merasa tidak nyaman dengan statusnya sebagai manusia serigala. Dia mengutuk keras semua yang ada di dalam dirinya agar bisa terhapus dalam dirinya. Dari situ, dia pernah pergi ke gereja untuk meminta agar anak seorang pendeta dibebaskan dari kutukan yang membebani dirinya. Namun pendeta tersebut tidak percaya dan bahkan mengutuknya, ia mengatakan ia yakin Eiji secara langsung membuktikannya. Dahi lurus Eiji mulai melengkung karena tantangan pendeta, tangannya mengepal dan kemudian di gereja yang hanya ada Eiji dan pendeta, dia berubah menjadi serigala besar. Tanpa melakukan kekejaman apapun tapi Eiji hanya meraung keras saat pendeta itu jatuh dan langsung pingsan. Setiap hari sepulang sekolah, setiap hari Eiji melakukan perjalanan melalui daratan Jepang untuk menemukan seseorang yang mengerti yang bisa menghilangkan gen serigala yang bersarang di tubuhnya. Di Desa Hayakawa yang terletak di barat daya Prefektur Yamanashi. Di Jalan Asakawa, Eiji bertemu dengan sesepuh dimana di depan rumah adatnya terdapat pemandian air panas atau mata air panas yang keluar dari perut bumi. Kira-kira usia tua yang mengenakan kimono adalah delapan puluh tahun. Dalam bahasa Jepang, sesepuh berkata "Apa yang kamu cari untuk anak muda di desa kita?" Mereka duduk seiza dan saling berhadapan. "Apakah Anda percaya pada cerita manusia serigala?" tanya Eiji dengan sopan. "Apakah Anda salah satu dari mereka?" Dia bertanya. “Saya tahu ceritanya benar-benar ada. Lalu apa yang kamu inginkan dariku? "Hubungkan kembali yang lebih tua. “Saya hanya ingin dibebaskan dari kutukan ini. Bisakah kau membantuku? "Tanya Eiji. Tapi tetua itu tidak langsung menjawab, mengetahui bahwa menurut kepercayaan yang diturunkan dari leluhurnya, werewolf akan dibebaskan dari kutukannya setelah dia berendam di onsen dan b******a dengan seorang gadis perawan selama tujuh hari. Dalam kepercayaan itu mereka menyebutnya Nagare atau aliran. Artinya gen serigala dalam tubuh manusia akan mengalir keluar melalui persetubuhan yang disebabkan oleh suhu panas bumi. Karena terlalu sulit bagi Eiji, sejauh ini belum ada yang bisa berendam di onsen. Selain itu, untuk kebutuhan seorang gadis perawan, yang akan tertarik untuk b******a dengannya selama tujuh hari. Tetua itu menjawab setelah terdiam untuk waktu yang lama, “Lebih baik kamu membatalkan niatmu. Saya akan memberikan yang terbaik kepada Anda, bahwa satu-satunya cara yang baik adalah menghasilkan keturunan manusia. Ketika Anda memiliki pasangan hidup, manusia serigala kemudian b******a saat bulan purnama tertutup awan hitam dan tebal sehingga Anda tidak dapat melihat titik cahaya. "Eiji pulang dengan kecewa. Di usianya yang ke dua puluh tahun, Eiji diharapkan bisa berubah menjadi serigala yang lebih ganas namun bisa mengendalikan dirinya seperti ayahnya sendiri saat masih kecil. Manusia serigala secara alami akan mendapatkan semua kekuatan dan ketajaman indra mereka saat berusia dua puluh tahun. Di usia dua puluh tahun pun, manusia serigala bisa memiliki kemampuan menyembuhkan diri sendiri (luka yang bisa sembuh dalam waktu singkat), kemampuan ketangkasan (lari cepat, memanjat, melompat, dan bereaksi lebih cepat dari manusia biasa). Kemampuan kekuatan (Lebih kuat dari manusia biasa). Mengambil rasa sakit (Manusia Serigala dapat menghilangkan rasa sakit yang diderita seseorang dalam beberapa kasus penyembuhan) dan Manusia Serigala dapat mengambil atau mentransfer ingatan dengan memasukkan paku ke belakang leher individu. Sekarang Era Eiji mengikuti Era Ayahnya yang sangat berbeda dengan Era Kakeknya. Pada abad ke-18 hingga 19, setiap negara yang termasuk dalam kategori wilayah Timur biasanya akan memenangkan Wilayah Alpha setiap lima puluh tahun sekali. Dalam perebutan tahta Wilayah Alpha pemenang akan ditentukan setelah melewati dua aturan, yang pertama adalah kelincahan dan kecerdasan, setelah itu pertarungan kelompok antar negara. Setelah memasuki abad ke-20, terjadi perselisihan antara manusia serigala putih dan ras hitam hingga terjadi pertumpahan darah, dari negara yang memegang tahta Wilayah Alpha itu diberlakukan selamanya dan keluarga Eiji sebagai pemegang Wilayah Alpha. . Setelah kakeknya meninggal karena penyakit yang mematikan, tahta Wilayah Alpha diteruskan ke ayah Eiji secara langsung tanpa tantangan untuk dilalui seperti di Era sebelumnya. Tetapi tidak lain adalah ayahnya telah dilatih secara khusus tentang apa yang diketahui kakeknya. Begitu pula dengan Eiji, selama kurang lebih lima belas tahun ia dididik oleh ayahnya dalam berbagai hal, mulai dari kelincahan, kecerdasan hingga pertarungan yang buas. Meski beberapa kali gagal menyelesaikan misi pelatihannya, Eiji akhirnya berhasil setelah hampir jatuh ke jurang di sisi kiri bukit tempat ia berlatih. Tetapi semua ini di luar dugaan Eiji, dia baru tahu pada usia sembilan belas bahwa alasan ayahnya melatihnya secara khusus ternyata untuk memperebutkan tahta Dunia Alpha. Jadi pada usia dua puluh, dia dikirim ke Jerman di mana nanti perebutan tahta Dunia Alpha akan diperebutkan. Perebutan tahta Dunia Alfa sangat berbeda dengan perebutan tahta Wilayah Alpha. Untuk saat ini, Empat Wilayah Alfa sebagai pemegang hak untuk mengontrol jalannya pertempuran menginginkan anak-anaknya untuk memperjuangkan tahta Dunia Alfa karena mereka percaya bahwa generasi muda lebih berhak untuk menguasai dunia. Lain lagi di era kakeknya, perjanjian untuk merebut tahta Dunia Alfa dilibatkan oleh semua anggota kelompok, dari Omega, Beta dan Alpha hingga perang besar dan membunuh ratusan manusia serigala di hutan Jerman. Namun saat itu perang tidak membawa kemenangan bagi semua golongan. Hingga era ayah Eiji, Dunia Alpha direbut oleh masing-masing Wilayah Alpha tanpa melibatkan kelas bawah untuk mengurangi korban tewas. Dan untuk saat ini, akankah perebutan takhta Dunia Alfa memiliki pemiliknya setelah berabad-abad selalu setara dalam pertempuran?
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD