"Mas Raga, kangen," ucapnya ke arah Raga yang langsung buru-buru mendekap tubuh tegap dengan seragam doreng khas yang selalu Raga pakai kemana-mana. Viany melingkarkan lengannya ke tubuh Raga lalu menenggelamkan wajahnya di d**a bidang calon suaminya itu. Alfa dan Galang hanya memutar bola mata malas karena melihat adegan ini di depan mata mereka. Sedangkan Randu hanya sibuk bermain HP sejak tadi. Entah sedang sibuk menghubungi siapa, yang jelas bukan Viany karena gadis itu sedang sibuk memeluk Raga dengan kedua tangannya. Untuk kali ini dua orang itu bisa saling memeluk dalam rasa rindu karena Galang maupun Alfa membebaskan keduanya sebelum mereka kembali ke Jogja. Jika sudah di Jogja, Viany pasti akan lebih dijaga ketat oleh orang rumahnya. Yangti dan yangkung akan memastikan jika Vian

