Setelah pembicaraannya bersama Vito waktu itu, kini Ronald merasa sikapnya pada Vito agak aneh. Begitu pula sebaliknya. Seakan ada yang merintangi mereka berdua. Meski fakta soal rasa suka Vito sudah mereka bahas bersama- sama, namun tetap saja keganjilan itu ada. Ronald berusaha bersikap sewajarnya pada Vito, dan bicara santai sebagaimana biasa. Ia juga yakin Vito juga melakukan hal yang sama. Tapi humor mereka berdua seakan kering, lawakan yang ada hanya membuat keduanya tertawa sesaat. Lalu hening. Fakta itu juga membuat Ronald makin merasa seperti perjaka tua yang ditinggal teman- temannya kawin. Ia tidak tahu pendekatan jenis apa yang akan dilakukan Ugi, ia juga tidak bisa mengontrol Vito, dan Vinny terus saja menjauh darinya. Ah, beginilah perasaan para veteran yang ditinggal mati

