Setelah menempuh perjalanan yang cukup panjang, pada akhirnya Ansel dan Jessica sudah tiba di hotel tempat mereka menginap. Jessica jelas tak lama mengulur waktu, ia dengan cepat keluar dari mobil, dan masuk ke dalam bangunan megah nan mewah di depannya. Ada rasa lelah yang tak bisa ia jelaskan dengan kata. Bukan hanya pada fisik, tetapi pada hati dan pikirannya. Wanita itu merasa risau, semua yang dilakukan olehnya atau pun Ansel benar-benar membuat naik darah. Pada satu sisi ia merasa bersalah karena membuat pria itu terpojok, tetapi pada sisi lain ia juga merasa jika itu bukanlah hal yang salah. Ya ... sangat sulit dijelaskan dengan kata, rasanya ia ingin menjauh dari Ansel selama tamu bulanannya masih ada. Sementara itu ... Ansel yang melihat sikap aneh Jessica jelas tidak berani m

