BAB 41

2203 Words

Setelah menghabiskan waktu untuk bersenang-senang, Ansel dan Jessica sudah bisa merasakan lelah pada raga mereka. Keduanya kini memilih duduk di sofa ruang tengah, ada pula minuman dingin di atas meja. Tidak banyak hal yang keduanya bahas kali ini, mereka sedang sama-sama sibuk dengan jalan pikiran masing-masing. Hingga pada akhirnya ... Jessica mengingat beberapa hal. Ia kemudian menatap Ansel, lalu dengan sangat mudah memberikan senyuman untuk pria tersebut. “Ada apa?” tanya Ansel tanpa basa-basi. “Aku baru ingat jika kau menginginkan beberapa buku untuk di baca,” balas Jessica. Mendengar ucapan itu, membuat Ansel mengangguk dengan cepat. Ia memang memerlukan beberapa buku untuk membunuh sepi, ia perlu bacaan yang menyenangkan agar waktu juga tidak terasa begitu lambat dalam sehari.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD