"Kau sudah berjanji untuk tetap berada di dalam mobil bukan?!" Sentak Alex. Sekuat tenaga menahan rasa sakit yang mendera disekujur tubuhnya, serta sebisa mungkin mengenyahkan bau anyir yang menyeruak ke dalam indra penciumannya. "Mana mungkin aku membiarkanmu dipukuli seperti tadi." Jawab Mia, sedikit menundukan kepala takut akibat sentakan Alex. Sementara Alex menggelengkan kepala tidak menerima alasan gadis itu. Dengan sempoyongan, Alex mencoba bangkit sekuat tenaga menuju pintu kemudi mobilnya. "Kau selalu tidak bisa menepati janjimu." Desis Alex. Mia tergagap saat melihat tubuh Alex terhuyung, dengan cepat ia menolongnya agar tidak jatuh tersungkur. Tapi Alex menepisnya dengan kasar. "Jangan. Jangan sentuh aku. Aku bisa sendiri." Sergah Alex saat Mia hendak merengkuh l

