Chapter 20. Tak Bisa Lagi Menghindar.

1233 Words

Hening. Suasana ruangan itu seketika mencekam, karena Nadira tak kunjung menjawab pertanyaan tersebut. Posisi tubuhnya masih berdiri tegang, membelakangi lelaki yang dalam benaknya adalah lelaki yang sangat ia hindari dan takuti. Dalam hatinya merasakan kepanikan yang luar biasa, ia sudah terjebak dalam lingkaran bayang-bayang Dava Arya Bima. Dava mengernyitkan dahinya bingung, membuat dirinya merasa aneh. Ia adalah orang paling disegani dan ditakuti di perusahaan milik ayah dan ibunya untuk posisi yang ia miliki. Namun, baru kali ini ada seorang staf atau pegawai baru di perusahaannya yang sudah berani mengabaikan sapa’an dan pertanyaannya. “Hei, Nona! Apa yang…” “Waaah… si Bos, udah datang duluan ajah, nih. Tumben, pagi-pagi udah ke ruanganku, Dav?!” sela asisten Rifky yang tiba-tiba

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD