"Adistyaaaaaa!!" pekik Al ditelinga Adis, reflek membuat Adis ingin melempar kursinya saat ini ke kepala sohibnya yang sedang kumat sawannya. "Pare! Lo mau buat gue tuli parsial yak?!" Tanya Adis yang lebih tepatnya membentak sih, "Habis lo sih gue panggilin dari tadi ngga nyahut" ucap Al dengan wajah memelas minta digigit, "Kapan lo manggil? Ngigo lo nih, gue ngga denger" "Ish gue kan manggil pake hati tadi" Adis langsung mual dengar gombalan Al, "gue lapor cewe lo ya mulai godain cewe lain" ancam Adis, "Emangnya lo cewe Dis?" Al langsung kabur keluar kelas saat Adis benar-benar bersiap melemparnya dengan kursi, "Dasar kucing butut!" Adis kembali menghempas pelan bokongnya ke kursi miliknya, "siapa yang kucing butut Dis?" Sebuah suara membuat Adis yang baru akan kembali membaca buku

