Suicide

1- Berangkat

baru saja ia ingin keluar dr rumah , tiba" ibunya menarik lengan taylor.

"kamu ingin ke mana tay" tanya mama nya sambil menatap curiga

"ad perkerjaan di luar kota ma , kemungkinan besar aku akan tinggal selama 1 bulan" bohongnya agar tidak di ketahui oleh ibunya itu

"kenapa mendadak sekali?"

"entahlah ma , aku juga baru mendapatkan beritanya pagi ini"

"baiklah , kamu hati" ya di sana"

"hmm , kalau begitu aku berangkat dulu" ucap taylor lalu berjalan masuk ke dlm mobilnya

"ku harap kamu berubah nak" ucap mamanya dlm hati

setelahnya , taylor pun segera berangkat ,menuju bandara. sesampainya di sana , ia segera turun lalu naik ke pesawat pribadinya.

"selama siang tuan" ucap para pegawai taylor sambil memberi hormat kepadanya

taylor hanya melewati mereka lalu berjalan ke arah pilotnya itu

"ke jepang , namun jangan kau mendarat di bandaranya" ucap taylor lalu masuk ke dlm pesawat

"baik tuan"

setelahnya , taylor pun duduk di kursi pesawat sambil membuka laptopnya. ia kembali mengriset bagaimana caranya membunuh ketua geng tersebut.

menurut informasi yg ia dapatkan , geng itu termasuk yg paling tua di jepang dan juga yg paling besar se negara jepang. sdh banyak pembunuh bayaran yg mencoba untuk membunuh ketua geng tersebut. namun mereka semua berakhir dgn tragis dan sampai skrg blm ad yg berhasil membunuhnya.

taylor pun mulai merencanakan stategi yg bagus untuk membunuh ketua geng tersebut. setelah beberapa jam berpikir , akhirnya taylor smapai juga di negara sakura itu.

sesampainya di sana , sesuai dgn permintaan taylor sebelumnya , ia pun turun di atas laut. setelahnya dibuka pintu pesawat itu , ternyata sdh ad anak buah nya yg menunggu , menggunakan perahu karet.

taylor segera melompat ke arah perahu tersebut. setelahnya mereka pun berlayar menuju pulau milik taylor yg tak jauh keberadaannya de keberadaan mereka skrg.

Sesampainya di pinggi pantai , taylor segera turun lalu masuk ke dlm mobil yg sdh terparkir di sana.

Kemudian taylor pun pergi menuju mansionnya. diperjalanan , taylor msh memikirkan strategi yg tepat untuk Membunuh geng yubitsume.

"Seharusnya ku tolak saja tugas itu" ucap taylor yg mulai menyesal menerima tugas tersebut

Sesampainya di mansion , ia pun segera masuk ke dalam dan pergi ke kamarnya untuk beristirahat.

Pagi harinya , setelah sarapan , taylor segera keluar kekota untuk mencari keberadaan geng yubitsume.

Sesampainya di kota , taylor pun turun de mobilnya itu lalu berjalan keliling melihat sekitar.

Taylor yg sedang berjalan di tengah kota tokyo tak sengaja melihat seseorang sedang memarahi pedagang takoyaki.

"Hei , bukankah kau blm membayar pajak bulan lalu" ucap seseorang yg sedang meminta uang kepada pedagang tersebut.

"Maaf tuan , tp sampai skrg saya msh blm ad uang" ucap nya

Orang tersebut lalu berjalan pergi lalu anak buahnya mulai menghancurkan gerobak takoyakinya itu

Pedagang tersebut langsung bersujud kepada orang yg td

"Tolong tuan , tolong beri saya 1 minggu lg untuk membayarnya tuan , saya pasti akan membayarnya" ucap pedagang tersebut

Taylor yg kasihan kepadanya lalu berjalan mendekati mereka dan memberhentikan mereka

"Berhentilah dan ini kubayar hutang bapak ini" ucap taylor sambil memberikan segepok uang 1000yen kepada orang tersebut

Setelah menghitung dan melihat uang tersebut ia pun mengarahkan tangannya kepada anakbuahnya untuk berhenti mengancurkan gerobak pedagang tersebut.

"Kali ini kau beruntung " ucapnya sambil meninggalkan pedagang itu

Setelah kepergian mereka , pedagang itu pun merapihkan gerobaknya yg sdh berantakan di bantu dgn taylor.

"Terima kasih nak , maaf bapak blm bisa mengembalikan uang mu"

"Tidak ap pak , memangnya mereka siapa?" Tanya taylor

"Mereka adalah anggota yubitsume"

"Lalu mengapa mereka menagih pajak kepadamu? bukankah pajak dibayarkan ke pemerintah?"

"memang benar , namun jika kau bejualan di jalan odaiba kamu harus membayar pajak kepada mereka"

"Mengapa begitu , bukankah ini semua milik pemerintah "

"apakah kau blm mendengar beritanya?"

"berita ap?"

"Apakah kau bukan orang Jepang?"

taylor hanya menggelengkan kepalanya

"ah begitu , jd sejak 2014 jalan harajuku , odaiba , akihabara , asakusa dan shibuya sdh dibeli oleh geng yubitsume dan jika ad seseorang yg ingin berjualan disini maka hrs membayar pajak kepada mereka setiap bulannya" jelas pedagang tersebut

taylor yg mendengarnya hanya mengangguk mengerti. beberapa menit kemudian akhirnya taylor selesai juga membantu membereskan gerobak pedagang tersebut.

"Terima kasih ya nak , sdh mau membantu paman. Oh ya kita blm berkenalan , nama saya hiro kamu ?"

"sama" , nama saya miller , kalau begitu saya permisi dulu ya "

"ah Baiklah"

setelahnya , taylor pun pergi meninggalkan pedagang tersebut dan mencoba mencari tahu lg tentang geng yubitsume itu.

taylor pun mencoba masuk kejalan sepi penduduk. setelah menelusuri jalanan tersebut , ia menemukan sebuah kantor yg bertuliskan yubitsume dlm bahasa jepang.

taylor pun mencoba mengintip ke dlm kantor tersebut. ia melihat beberapa org yg sedang berjudul dan ad juga yg sedang bermain wanita.

"ap yg kau lakukan" teriak seseorang dr luar yg melihat taylor sedang mengintip

taylor pun segera berlari dr sana menuju mobilnya td. sedangkan di belakang sdh ad beberapa org yg sedang mengejar taylor

"jangan lari kau" ucap salah satu org tersebut

setelah sampai dimobil , taylor segera menyalakan mesin mobilnya dan kabur dr jalan tersebut.

sdh beberapa menit taylor mencoba kabur dr para anggota geng tersebut lalu ia pun melihat ke arah belakang untuk memastikan kalau mereka sdh tdk mengejarnya dan ternyata anggota geng tersebut tdk mengejarnya lg.

ia pun kembali ke mansionnya. sesampainya disana ia segera turun lalu masuk ke dlm.

sementara itu para anggota geng yubitsume yg sebelumnya mengejar taylor td melaporkan taylor kepada ketuannya itu

"Maaf bos , td siang ad seorang pria yg mengintip kantor yg berada di jalan odaiba "

"ap kau sdh menangkapnya?"

"Maaf bos , tp kami kehilangan jejaknya"

ketuanya segera mengeluarkan samurainya lalu memenggal kepala pria yg melaporkannya itu.

"yg lain segera cari pria itu sampai dapat dan jangan sampai ia lolos atau berhasil keluar dr negara ini" perintah ketuanya itu

"Baik bos" ucap mereka lalu mulai mencari keberadaan taylor

sedangkan taylor yg td sdh membersihkan tubuhnya , ia pun berjalan ke arah kamarnya lalu membuka tas yg berisikan senjata dan juga bomnya.

setelahnya ia pun memasukannya ke dlm mobilnya dan menaruh beberapa senjata di mansionnya itu. setelah selesai ia pun kembali masuk ke dlm kamarnya dan segera tidur.

keesokan harinya , ia pun kembali mencari tau lebih dalam tentang geng tersebut. namun dlm perjalanan ternyata ad sebuah mobil yg mengikutinya. ia pun mencoba mengalihkan mobil tersebut.

namun usahanya gagal , setelahnya ia pun menancapkan gas ke salah satu hutan terdekat dikota tersebut.