Sahabat Sejati

1801 Words

Setelah ngobrol berempat dengan Nandi, mama Priska dan bang Dimas tadi dan aku juga menceritakan kejadian semalam, kami khususnya untuk aku dan Nandi, memahami untuk menjaga jarak sementara. Sedih sih..tapi untuk kebaikan Priska aku rela menjalaninya. Walau belum tahu apa saran dari dokter, tapi melihat respon Priska semalam membuat bang Dimas mengambil keputusan itu. Menurut bang Dimas...mungkin Priska merasa malu, kurang nyaman, atau sedang marah dengan keadaan dirinya. Mungkin ada betulnya juga kata bang Dimas itu..soalnya dari aku dan Nandi selesai makan siang dan masuk kamar perawatan lagi...Priska itu langsung berbalik badan dan membelakangi pintu masuk, seperti tidak mau melihatku dan Nandi....ini tuh nggak enak banget rasanya. "Apa nih Nan?" Tanya mama Priska menerima kantong pl

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD