Bikini'an Di Bali?

1320 Words

Malvin kini sudah berada di kantor nya, Dia duduk di kursi kebesarannya, Sambil menunggu telepon dari Papa ataupun Papi Nafa, Malvin sangat yakin Nafa sudah membongkar semua sandiwara mereka, Namun sampai pukul sebelas belum ada telepon dari kedua orang tersebut. "Kenapa Papa ataupun Pak Tanjung tidak menghubungiku, apakah Nafa belum mengadu pada orang tuanya." ucap Malvin pada dirinya sendiri. Hari ini Malvin tidak fokus dalam bekerja, Dilihatnya pintu sejak tadi tidak ada yang membuka, Apalagi ini sudah waktunya makan siang, Biasanya Nafa sudah berada dikantornya dan menyiapkan makan siangnya, Entah kenapa Malvin malah mengharapkan kehadiran Nafa padahal dirinya sadar betul atas apa yang sudah dikatakannya pada Nafa tadi malam, Tentu saja gadis itu pasti marah, Tidak mengadu kepada o

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD