Jelous.

1363 Words

"Binar!" lelaki itu ... dia kenapa ada di sini? kenapa dia menemukan ku, setelah dua tahun kami enggak ketemu. Setelah aku merelakan semuanya, apa yang dia inginkan dariku sebenarnya. "Mas ..." aku bingung harus bicara apa dengannya. "kenapa kamu pergi?" karena itu yang terbaik. "Kita bicara di dalam ya, mas. Di sini banyak sekali pelanggan." Aku pun mengajak laki laki itu masuk ke dalam ruang tamu di rumahku. "Silakan duduk, mas." kupersilakan dia duduk, sementara aku masuk ke dapur untuk mengambil jus apel yang sengaja aku sediakan takutb kalau kalau ada tamu dadakan seperti saat ini. "Silakan, Mas." ku letakan jus itu di atas meja, di depannya. "Apa kabar Binar?" tanya nya. Kedua mata itu terlihat cekung dan tidak b*******h. Dia juga kurus seperti tidak terawat. Tidak seper

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD