Terlambat

1005 Words

Alisyah menghela nafasnya panjang, menyimpan kekesalan terhadap kelakuan Azka yang seenaknya menciumnya dihadapan para karyawannya beberapa saat lalu. Demi Tuhan, Alisyah malu sekali pada saat kejadian tersebut sedang berlangsung. Azka suaminya itu benar-benar menyebalkan. Apa-apaan dia, bisa-bisanya bertindak demikian? Keterlaluan. Akan tetapi meski sudah begitu Alisyah tidak berani protes ataupun untuk mendumel merutuk terhadap Azka. Jadi yang Alisyah lakukan hanyalah menahan perasaannya itu sambil cemberut tanpa suara. Menyadari hal itu, Azka yang melihatnya malah terkekeh dan mencubit pipinya Alisyah dengan gemas. "Jangan cemberut nanti cantik istriku ini hilang dan aku tidak ingin hal itu terjadi," goda Azka sambil menyeringai jahil. Jangan bilang lelaki itu masih ingin men

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD