Pria itu tergeletak tak sadarkan diri di ruang ICU dengan beberapa alat medis terpasang di tubuhnya. Pada akhirnya, Kak Wisnu mau mengantarkan aku menemui Mas Hanan. Hanya sebentar aku berada di ruangan itu, dan tidak tahu sama sekali apa yang terjadi padanya. Aku belum dapat penjelasan apapun sama sekali dari Kakak sepupuku itu, katanya dokter masih melakukan pemeriksaan dan observasi. "Kita akan mengobatinya sampai dia sembuh lagi seperti sediakala," ucap Kak Wisnu menghiburku. Aku hanya diam di atas ranjang pasien dengan air mata terus mengalir. Andai saja Mas Hanan tidak mencoba melindungiku mungkin dia tidak akan terluka separah ini. Mungkin tubuhnya terbentur sana sini karena tidak menggunakan seat belt. Dia melepasnya saat mobil itu melaju tanpa kendali. Dasar bod0h. Kenapa dia me

