CHAPTER: 2

1394 Words
Selamat datang Di kehidupan baru mu Aykac pov's "buka", ucap ku pada pintu didepan ku yang merupakan pintu kamar ku dan sekarang juga menjadi pintu kamar wanita yang kucintai sheilene. Pintu kamar ku memakai keamanan yang tinggi, pintu ini terbuka dan tertutup saat mendengar suaru ku. Saat pintu terbuka, sheilene terjatuh. Aku yakin ia habis menangis didepan pintu lalu tanpa ia sadari ia tertidur dalam posisi menyender pada pintu kamar ku. Lingkaran pada bawah mata indah terlihat menguatkan perkiraanku tentang nya. Aku menggendong nya ke ranjang berukuran king size ku ini. Terlihat wajah cantiknya saat aku menyingkirkan anak rambut pada wajahnya. Setelah mencari tahu tentang nya aku tahu bahwa ia anak tiri deyla pemilik rumah b****l dan ibunya telah meninggal saat ia berumur enam tahun. "Aku mencintai mu sheilene", ucap ku mencium keningnya sekilas, lalu mandi karena merasa lengket di sekujur tubuhku. Sheilene pov's "Aku dimana?", tanya nya dengan suara seraknya. Ia mengedarkan pandangannya pada seluruh ruangan yang terlihat maskulin bercat abu-abu. Ia baru menyadari bahwa kamar ini mewah dan megah seperti kamar istana yang sering ia tonton. "Clek", suara pintu terbuka dan tertutup secara otomotis dan keluar lah pria tampan nan gagah yang membuat sheilene menelan ludahnya susah payah dan diam mematung di kasur king size yang dapat memuat sepuluh orang ini. "Kau sudah bangun, ayo sekarang makan", ajak pria tampan bak dewa yunani berjalan mendekat kearahnya membawa nampan berisi makanan dan s**u. "Kau yang membeli ku?", tanya ku penasaran akan siapa pria tampan bak dewa yunani ini. Aku bahkan lupa tentang niat ku yang ingin menyumpahi rang yang telah membeliku dengan sumpah serapah karena melihat pria gagah nan tampan ini. "Iya, sekarang makan", ucap pria itu lembut setelah duduk disamping nya menyodorkan makanan yang ia bawa. "Tolong bebaskan aku, aku bersumpah tidak mendapat sepersen pun uang dua puluh millyar mu, aku mohon", pinta ku menggunakan bahasa inggris karena pria itu pun memakai bahasa inggris. "Sekarang makan dulu, nanti kita bicarakan" Pria itu tetap dengan sendok berisi makanan padaku berharap akan ku terima, tapi sampai mati pun aku tak akan menerimanya. "BRAK" Suara nampan dan piring-piring berisi makanan serta gelas berisi s**u jangan lupa sendok yang pria bawa itu aku lempar dengan kasar tak peduli raut kemarahan pria itu karena ia sudah muak dengan keadaan nya ini. "Apa kau lakukan?, aku membawa ini untukmu, tapi kau malah membuangnya" Terlihat jelas raut kemarahan pada mata elang berwarna hitam legam itu. "sudah aku bilang aku ingin pulang, aku bersumpah demi "Yesus Kristus" aku tak menerima sepersen pun uang mu, jadi bebaskan aku", teriak ku frustasi pada keadaan ini. "Tidak akan pernah, jadi jangan pernah bermimpi karena kau telah ku beli dengan uang dua puluh millyar sheilene", bentaknya ber api-api saking marahnya pada sikap membangkak sheilene. "Kenapa aku?, jawab kenapa kau beli aku dari sekian banyak wanita dipelelangan itu?, kenapa?", tanya ku bertubi-tubi. "Karena aku menginginkan kan kau sheilene", balas pria itu berubah dingin dan tajam. "Tolong lepaskan aku" "Tidak akan pernah" "Aku bahkan tak tau nama mu tuan, jadi lepaskan aku, aku mohon" "Nama ku aykac wilson, pengusaha nomor satu di dunia dan apapun yang kau inginkan akan ku beri sheilene" "Aku tidak mau uang atau kekayaan mu aku hanya ingin bebas" "Jangan bermimpi sheilene, selama jantung ini masih berdetak maka kau akan terus bersama ku" "Tidak, apa salah ku sampai kau mengurungku seperti ini", tangis ku di setiap kata yang kuucapkan. "Jangan menangis sheilene, kesalahan mu hanya satu kau membuat ku mencintai mu", balas aykac melembut menghapus air mata yang turun dari mata indah sheilene. "Lepaskan tangan mu b******n, aku membenci mu", bentak ku menepis tangan aykac dengan kasar. "Cukup sheilene cukup", bentak aykac tak tahan mendengar ucapan sheilene. "Apa kau meminta ku cukup b******n", tantang sheilene mulai menangis lagi dan lagi. "Aku harus menghukum mulut kurang ajar yang telah berani berkata kasar padaku", ucap aykac mendekat. "Apa yang ingin kau lakukan", cicit sheilene takut pria ini akan melakukan hal yang ia benci. "Kau tau ini apa?, ini borgol untuk memborgol tangan dan kaki mu itu sheilene", ucap aykac memasangkan borgol itu pada tangan dan kaki sheilene. " tidak tolong lepaskan aku", pinta sheilene saat aykac telah memasang borgol hitamnya. "Tidak akan pernah sheilene", balas aykac dengan s*****l tepat di telinga ku membuat ku bergidik ngeri. Malam itu pun menjadi malam paling menyakitkan bagi sheilene dan menjadi malam paling indah bagi Aykac Wilson karena ialah pria pertama yang menyentuh sheilene. Aykac ingin sheilene mengandung anak nya agar ia tak dapat pergi dari aykac dan semakin terikat pada nya. "Terima kasih sheilene atas malam ini", ucap aykac mengelus perut datar sheilene berharap benih nya berkembang di dalamnya, sedangkan sheilene ia sudah tertidur pulas mungkin capek karena ini pertama kalinya dan dia pun belum makan dari kemarin. Aykac pun melepaskan borgol sheilene, sebenarnya aykac tak ingin memborgol nya, tapi aykac terpaksa karena tak ingin ia terus meronta. Aykac keluar dari kamar nya dan sheilene setelah mencium lembut pipi sheilene karena ada masalah kecil yang harus segera diselesaikan. Aykac menatap wanita yang ada di depan nya dengan tatapan datar bahkan aykac memberi tatapan mengejek pada wanita seksi di depan nya. "Aku bersumpah demi nyawa bayi ku aykac, ini adalah bayi mu anak mu buah cinta kita" Telinga Aykac serasa sangat panas mendengar jalang itu mengulang terus kebohongan nya pakai segala bersumpah atas nama bayi nya, dasar jalang tidak punya hati. "Kau pikir aku percaya Jessy", ucap aykac dengan senyum mengejek menatap pakaian yang dipakai p*****r ini bahkan itu tak pantas disebut pakaian karena semua orang bisa melihat aset wanita nya dibalik bra tipis dan rok pendek ketat tipis itu. "Aku tak pernah b******a dengan siapapun setelah b******a dengan mu Aykac percaya lah aku tak mungkin membohongi mi, aku mencintai mu" "Jangan mendekat jalang kotor!", Teriak Aykac saat Jessy berusaha memeluk nya. Aykac b******a dengan Jessy karena ia terlalu mabuk dan tak sadar sexs dengan penari striptis itu. "Aku tak mau mengakui anak itu anak ku karena anak itu adalah anak mu dengan PENGAWAL KU!" Jessy kaget saat Aykac tahu bahwa ini bukan anak nya tetapi anak salah satu pengawal Aykac. "Kau bahkan tidur dengan pengawal rendahan jelek berumur lima puluh tahun Jessy dasar tidak punya harga diri, wanita seperti mu tak pantas ada di dunia", ejek Aykac membuat Jessy malu. "Kau berubah pasti karena jalang baru mu itu kan akan kubertahu dia kalau aku hamil anak mu", ucap Jessy keluar dari ruang kerja Aykac membuat Aykac langsung mengejar wanita gila itu. "Jangan sampai peluru menancap di otak mu Jessy, Jessy berhenti!" Jessy tak peduli teriakan atau ancaman Aykac, ia tetap berlari ke kamar yang ia ketahui kamar Aykac dengan senyum licik di bibir nya. "Jessy!" "Akan kubertahu b***h itu agar ia sadar diri", teriak jessy. "Jangan salahkan aku Jessy kalau aku membunuh mu" "DORRRR" Aykac menembak Jessy tepat di kepala wanita seksi itu sedangkan Jessy sudah mati dengan mengenaskan dan aykac tak peduli karena wanita ular itu yang memulai dengan mengancam ingin memberitahu sheilene mengenai kehamilan nya dengan pria lain dan mengaku itu anak Aykac, dasar jalang. Aykac menelpon Daniel, orang kepercayaan nya. "Urus mayat jalang murahan yang berada di rumah ku Daniel", ucap aykac menatap datar mayat Jessy yang berdarah di kepala nya membuat siapapun ngeri melihat nya. "Siapa yang kau......" "Tuttttt" Aykac mematikan sepihak sambungan telepon nya membuat Daniel kesal dan menggerutu akan sikap seenak nya Aykac namun Aykac tak peduli. Aykac berjalan ke kamar nya dan melihat sheilene yang masih tertidur pulas dengan selimut yang menutupi tubuh polos nya. Aykac berjalan ke kasur berukuran king size itu dan memeluk sheilene dengan posisi sheilene diatas d**a bidang nya. "Kau tujuan hidup ku shei, kau tahu aku sangat mencintai mu dan apapun yang terjadi kau tetap menjadi milik ku", ucap aykac menatap wajah cantik natural sheilene. Aykac mengelus wajah cantik sheilene dan memeluk erat tubuh mungil sheilene sedangkan sheilene yang tak sadar ada dalam pelukan Aykac malah membenamkan kepala nya ke d**a bidang Aykac membuat Aykac tersenyum melihat tingkah sheilene, coba saja kalau sheilene sadar pasti wanita cantik ini sudah berteriak dan melempar barang-barang di kamar ini ke Aykac dengan brutal. "Selamat malam sheilene", ucap aykac lalu mengecup bibir sheilene sebentar sebelum ikut tertidur bersama bersama sheilene berharap saat ia terbangun sheilene mencintai nya dan mau hidup selama nya bersama Aykac walaupun mustahil karena wanita itu sangat membenci Aykac melampiaskan kebencian nya pada sang ibu yang menjual dan menyiksa nya tanpa perasaan selama tinggal dengan deyla.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD