61. Aku janji. Aku akan menerimamu apa adanya!

1191 Words

"Tidak ada ketakutan yang lebih besar dari rasa takutku kehilangan dirimu." Nara Lovata Edrea. *** Matahari terus meninggi. Sinarnya semakin menembus sela-sela ventilasi. Tapi, pandangan Rei justru terasa kabur. Napasnya tersenggal dengan sosok Nara yang kini berada di atas tubuhnya. Menyentuhnya dengan lembut dan tak memberikan Rei celah. Rei tidak bisa bergerak dengan tangannya yang terikat. Begitu pula kedua kakinya yang tertimpa oleh tubuh Nara. Nara terus melakukan aksi yang membuat Rei kehilangan segala akal sehatnya. Ia kewalahan dengan apa yang terjadi padanya saat ini. Nara benar-benar berada di luar dugaannya. "Rei, boleh aku memasukkannya?" tanya Nara di tengah nafasnya yang sudah terengah-engah. Tubuh Rei bergetar kecil, ada rasa menggelitik yang ia rasakan saat mendengar

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD