Jeffery kembali mendekati Sofia dengan wajah yang membiru, terlihat begitu dingin dan membeku, "Aku akan mempertemukanmu dengan suamimu besok malam!" Jeffery meremas lengan Sofia kuat-kuat.
Sofia terdiam, dia menatap dalamnya iris Jeffery yang berwarna hijau. Entah kenapa Sofia selalu merasa dalamnya mata Jeffery menenggelamkannya ke dalam rahasia yang tidak akan pernah bisa diselami. Ribuan kata seakan tertahan di dalam mulut Jeffery, seolah-olah dia tidak pernah mampu mengucapkannya. Jutaan maksud dari sikap Jeffery sama sekali tak pernah dapat dimengerti. Sofia selalu terpikir bagaimana bisa mata seindah itu menyimpan miliaran makna hanya dalam satu pandangan mata? Sofia ingat saat pertama kali mereka bertemu di rumah danau itu, dia menatapnya sama persis dengan tatapan seperti ini. T
