Cuplean

2095 Words

"Apa Al sedang bercanda denganku? Kenapa dia menciumku? Aaah jantungku rasanya mau copot!" batin Naura. Bertingkah seolah olah tak terjadi apa - apa, Altran berjalan terlebih dahulu di ikuti oleh Naura. Mereka keluar dari rumah minimalis itu, masuk ke dalam mobil itu dan pergi menghampiri taman yang tidak jauh dari sana. Turun dari mobil, Altran kini berjalan tanpa menunggu Naura. Sebuah taman dengan danau kecil disana membuat Altran dan Naura duduk di bawah pohon menghadap danau itu, tampak hening damai dan tenang terasa di pagi itu. Naura memperhatikan indahnya taman membuatnya tersenyum sembari menghirup udara yang menyegarkan dirinya. "Kau menyukainya?" tanya Altran. "Heem ... Aku suka," angguk Naura. "Lalu kenapa tidak mau pindah kesini?" Altran berjalan dan duduk di samping N

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD