Malam yang Dingin

2055 Words

Masih di dalam restoran. Naura, Altran, Markus dan Aleana makan bersama. Mereka masih dalam kecanggungan dan tidak mempercayai apa yang saat ini tengah terjadi. Hanya Naura yang fokus dengan makanannya di temani oleh Aleana, gadis itu merasa lebih bersemangat saat dia setiap kali makan kali ini. Meski kedua pria dingin itu tidak memakan makanan yang ada di hadapannya, namun perhatian mereka tertuju kepada kedua wanita yang ada hadapan mereka. Markus memperhatikan Naura dan Altran memperhatikan Alea yang membuatnya begitu tersenyum tipis setiap kali melihat ibunya begitu lahap dalam makanannya. "Sebaiknya pelan-pelan makannya, jangan sampai kamu tersedak dan muntah lagi!" ucap Altran, dia memperhatikan Alea yang tersenyum mengangguk sebagai balasan ucapannya. "Dia tidak perlu perhatian m

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD