Aku mulai bingung

1993 Words

Siang ini, aku dan Risma makan di luar bersama. Sudah lama kami tidak melakukan ini, karena kami sibuk dengan kerjaan kami masing-masing. Di tambah lagi, karena keadaan yang tidak jelas ini, membuat aku tidak mengerti apa yang harus aku perbuat. “Hei, ngelamun. Ayo habis kan makanannya,” kata Risma. Makanan yang ada di piringnya sudah habis semua. Sedangkan, makananku masih utuh, hanya aku aduk-aduk dari tadi. Entah kemana perginya napsu makanku. Dari tadi, aku merasakan perasaan tidak tenang. Sekarang aku mulai curiga, apakah semua yang aku alami merupakan rekayasa Mama atau aku berada di dunia yang lain. “Ayo, kalau kamu sudah selesai makan. Kita bisa pergi ke tempat lain, untuk menenangkan pikiran. Aku rasa kamu sedang mengalami trauma karena pernikahan dini.” Risma memberikan asumsi

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD